• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Dorong Kolaborasi Multi Sektor dalam Upaya Konservasi Hulu ke Hilir, AQUA Terapkan Pembayaran Jasa Lingkungan

Afizahri by Afizahri
19 April 2025
in Ekbis
Dorong Kolaborasi Multi Sektor dalam Upaya Konservasi Hulu ke Hilir, AQUA Terapkan Pembayaran Jasa Lingkungan
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Metapos.id – Melihat langsung proses konservasi berbasis Daerah Aliran Sungai (DAS) dan implementasi skema Pembayaran Jasa Lingkungan (PJL) yang dikembangkan oleh AQUA Klaten bersama mitra di Sub DAS Pusur, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Republik Indonesia mengunjungi Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) AQUA Klaten serta Daerah Konservasi di Dusun Gumuk, Mriyan, Boyolali.

Konservasisumber daya air merupakan salah satu fokus jangka panjang pemerintah.Untuk itu, Kementerian Lingkungan Hidup secara konsisten mendorong berbagai upaya konservasi yang terintegrasi,inklusif dan berkelanjutan.Dalam kunjungannya, Dr. Hanif Faisol Nurofiq, Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Republik Indonesia, mengapresiasi kolaborasi multipihakdalam menjalankan upaya pengelolaan sumber daya air secara berkelanjutan di wilayah sub-DAS Pusur.

“Penerapan skema PJL di sub-DAS Pusur yang melibatkan partisipasi aktif multipihak,dimana terjalin kolaborasi yang baik antar kelompok masyarakat seperti Pusur Institute, pelaku
industri seperti AQUA, pemerintah Kabupaten Boyolali, serta pemerintah Kabupaten Klaten,membentuk sinergi yang mulus dalam upaya konservasi. Konservasi sumber daya alam dari hulu ke hilir sangat penting, karena ekosistem bersifat saling terhubung. Saya berharap skema PJL yang
melibatkan berbagai sektor seperti ini dapat discale-up dan direplikasi di berbagai wilayah lainnya di Indonesia.”


Dalam kesempatan ini, Kementerian Lingkungan Hidup sekaligus memperkenalkan Peraturan
Menteri Kehutanan Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2025 tentang Pengembangan Sistem Pembayaran Jasa Lingkungan. Peraturan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi multipihak
dalam upaya pemanfaatan sumber daya yang efektif dan berkelanjutan.

Vera Galuh Sugijanto, VP General Secretary Danone Indonesia mengatakan bahwa aksi kolektif pengelolaan sumber daya air terintegrasi dari hulu hingga hilir yang diinisiasi AQUA mempertegas
tekad perusahaan dalam membantu pemerintah menciptakan kelestarian lingkungan. “Kami menyadari bahwa mendorong keberlanjutan merupakan langkah penting untuk memberikan
dampak nyata bagi kelestarian lingkungan dan masyarakat.

Hal ini sejalan dengan komitmen perusahaan yang tertuang dalam pilar kedua Danone Impact Journey, melestarikan lingkungan.
Untuk mewujudkannya, AQUA secara konsisten terlibat aktif dalam pengelolaan sumber daya air yang terintegrasi dari hulu hingga hilir di sejumlah Daerah Aliran Sungai (DAS) di wilayah kami 

melakukan kegiatan operasional, termasuk penerapan pendekatan PJL di sub-DAS Pusur, Klaten.Skema PJL ini memberikan insentif kepada masyarakat yang berperan aktif dalam konservasi sumber daya alam sekaligus memastikan terjaganya ketersediaan air.”Pendekatan Kolaboratif Terintegrasi Melalui Skema PJL
PJL mendorong kolaborasi antara industri, masyarakat, dan lembaga untuk menjaga ketersediaan air melalui insentif atas praktik konservasi terintegrasi.

Skema ini telah diinisiasi AQUA bersama
pemerintah daerah setempat, mitra LSM dan komunitas di berbagai wilayah Sub DAS seperti Cicatih, Jawa Barat; Kedunglarangan, Jawa Timur; Rejoso, Jawa Timur; Ayung, Bali; serta Pusur, Jawa
Tengah. Pendekatan PJL memberikan penghargaan kepada masyarakat yang menerapkan teknik seperti sumur resapan, rorak, pupuk organik, dan agroforestri.

Industri berkontribusi melalui
dukungan uang dan/atau sesuatu yang dapat dinilai dengan uang, sementara mitra LSM menjembatani koordinasi antar pihak serta menentukan nilai insentif berdasarkan faktor seperti kepemilikan lahan, pola tanam, dan jenis konservasi yang dilakukan.

Agus Irawan, Bupati Boyolali, mengatakan “Program ini tidak hanya tentang memberikan insentif,tetapi juga mendorong kesadaran dan praktik pertanian di hulu yang mampu mencegah erosi dan menjaga keseimbangan air tanah di hilir. Selain berdampak positif bagi ekosistem, program ini juga menguntungkan secara ekonomi. Terlebih, debit mata air di sekitar kawasan konservasi berhasil menunjukkan tren yang lebih stabil dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kami berharap akan
lebih banyak masyarakat dan petani yang terlibat dalam inisiatif ini, serta dapat direplikasi di wilayah konservasi lainnya.”


Pada kesempatan yang sama, Hamenang Wajar Ismoyo, Bupati Klaten, turut menyampaikan ”Dibutuhkan kolaborasi dan kerjasama yang baik antara pemerintah daerah dan pelaku industri
serta seluruh elemen masyarakat untuk menjaga keberlanjutan sumber daya air. Jadi jangan sampai kita terlena dan tidak menjaga air dari sumbernya.”

Upaya Konservasi Sumber Daya Air di Daerah Aliran Sungai (DAS) Pusur
AQUA bersama Pusur Institute menjalankan upaya konservasi terintegrasi di wilayah sepanjang sub-DAS Pusur. Inisiatif yang telah dijalankan di kawasan hulu termasuk pengembangan
Kecamatan Konservasi Tamansari, pembuatan sumur resapan, lubang biopori dan pembangunan Embung Tirta Mulya di Kabupaten Boyolali.

Di kawasan tengah, beberapa upaya yang dilakukan termasuk penerapan pertanian ramah lingkungan serta perbaikan jaringan irigasi, serta di kawasan hilir, program konservasi “Revitalisasi Jogo Toya Kamulyan” bersama Forum Relawan
Irigasi.

“Sejalan dengan komitmen kami, AQUA percaya bahwa upaya keberlanjutan dan bisnis harus terus berjalan secara beriringan. Kolaborasi multi pihak menjadi kunci mewujudkan pengelolaan
ekosistem sumber daya air yang terintegrasi dari hulu hingga hilir.

Kami percaya upaya yang dilakukan secara konsisten dengan melibatkan banyak pihak dapat meningkatkan kontribusi positif pada pelestarian dan lingkungan yang lebih keberlanjutan,” tutup Vera.

Free Download WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
Download Best WordPress Themes Free Download
Download Premium WordPress Themes Free
online free course
download samsung firmware
Download Premium WordPress Themes Free
free online course
Tags: AquaMetapos.id
Afizahri

Afizahri

Related Posts

Pabrik AC Daikin di RI Siap Produksi 1,5 Juta Unit per Tahun

Pabrik AC Daikin di RI Siap Produksi 1,5 Juta Unit per Tahun

by Aulia Fitrie
18 May 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Pabrikan asal Jepang, Daikin, secara resmi mengumumkan dimulainya produksi massal AC hunian di pabrik AC hunian skala...

IKN Akan Jadi Pusat Inovasi melalui Pemanfaatan Insentif Pajak

Perusahaan UEA Ini Berminat Bangun Kawasan Mixed Use 10 Hektare di IKN

by Afizahri
18 May 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengungkapkan, adanya minat investasi baru yang datang dari perusahaan...

Stok Beras Menipis, RI Bakal Buka Keran Impor?

Indonesia akan Ekspor 2.000 Ton Beras per Bulan ke Malaysia

by Afizahri
17 May 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Pemerintah Indonesia siap untuk mengekpsor beras sebesar 2.000 ton per bulan ke Malaysia. Langkah tersebut sejalan dengan...

Ini Alasan Baju Bekas Impor Menjamur Menurut Mendag Zulhas

Menko Zulhas Belum Beri Izin Impor Jagung Industri

by Afizahri
17 May 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Menteri Koodinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan belum memberi lampu hijau impor jagung untuk kebutuhan industri....

Next Post
Support Manasik Haji Nasional Serentak di Seluruh Indonesia, BSI Serahkan Kartu BSI Debit Mabrur kepada Calon Jamaah

Support Manasik Haji Nasional Serentak di Seluruh Indonesia, BSI Serahkan Kartu BSI Debit Mabrur kepada Calon Jamaah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

ID Food Targetkan Pendapatan Rp17 Triliun Tahun 2023

ID Food Targetkan Pendapatan Rp17 Triliun Tahun 2023

31 January 2023
Mendag Lutfi: Perdagangan Komoditas Dunia Perlu Ditata Ulang

Mendag Lutfi: Perdagangan Komoditas Dunia Perlu Ditata Ulang

25 May 2022

Trending.

Industri Farmasi Nasional Tumbuh 32,35 Persen hingga Kuartal I-2024

Industri Farmasi Nasional Tumbuh 32,35 Persen hingga Kuartal I-2024

11 September 2024
Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

16 March 2023
BCA Pamer Gedung Baru Ramah Lingkungan di BSD

BCA Pamer Gedung Baru Ramah Lingkungan di BSD

16 June 2022
Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Meluncurkan PRUSehat,Asuransi Kesehatan yang #BeneranPas Manfaatnya dan Sesuai Budget Anak Muda Masa Kini

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Meluncurkan PRUSehat,Asuransi Kesehatan yang #BeneranPas Manfaatnya dan Sesuai Budget Anak Muda Masa Kini

24 April 2025
Kantor Pusat Bukit Asam akan Gunakan PLTS Atap

Kantor Pusat Bukit Asam akan Gunakan PLTS Atap

13 April 2023
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media