• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Ekonom: BI Bakal Kembali Pertahankan Suku Bunga 6 Persen meski Rupiah Melemah

metaposmedia by metaposmedia
3 April 2024
in Ekbis
BI Punya Ruang Kurangi Agresivitas Kenaikan Suku Bunga
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta ,Metapos.id – Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menilai Bank Indonesia (BI) akan tetap mempertahankan tingkat suku bunga acuan atau BI Rate pada level 6 persen dalam beberapa waktu ke depan.

Sebagai informasi berdasarkan Bloomberg, rupiah spot ditutup melemah 0,14 persen ke level harga Rp 15.920 per dolar AS pada perdagangan Rabu, 3 April 2024.

Senada, rupiah pada Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) naik 0,06 persen ke level Rp 15.923 per dolar AS.

Josua menyampaikan tantangan-tantangan baik yang bersumber dari sisi eksternal maupun domestik, akan memengaruhi keputusan Bank Indonesia (BI) dalam menentukan timing dan besar pemotongan BI-rate ke depan.

“Dalam jangka pendek, ditambah dengan risiko inflasi yang meningkat terutama dari sisi harga pangan, akan membuat Bank Indonesia cenderung akan mempertahankan BI-rate pada level saat ini dengan ruang pemotongan kemungkinan terjadi pada paruh kedua tahun ini,” jelasnya, Rabu, 3 April 2024.

Josua menyampaikan, Bank Indonesia pun sudah dan akan terus melakukan langkah-langkah stabilisasi seperti triple intervention di pasar spot USD/IDR, pasar DNDF dan pasar obligasi.

Selain itu, BI akan mengoptimalkan Penguatan strategi operasi moneter yang pro-market untuk efektivitas kebijakan moneter, termasuk optimalisasi Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI), dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI).

“Dengan berbagai langkah stabilisasi tersebut, dalam jangka pendek ini Rupiah diperkirakan akan cenderung stabil di kisaran Rp15.900-an,”jelasnya.

Josua menyampaikan pelemahan nilai tukar rupiah dalam beberapa pekan terakhir dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pertama, ketidakpastian terkait arah suku bunga global meningkat pada beberapa minggu terakhir.

Dia mencontohkan seperti Bank-bank sentral utama dunia cenderung divergent dalam menentukan arah kebijakan moneternya.

Misalnya, European Central Bank (ECB) dan Bank of England (BoE) memberikan sinyal dovish, di mana pemotongan suku bunga acuannya kemungkinan besar dapat terjadi lebih cepat pada tahun ini.

Sementara itu, Swiss National Bank (SNB) menjadi bank sentral utama dunia yang pertama kali melakukan pemangkasan suku bunga acuan pada tahun ini, sejalan dengan tingkat inflasinya yang secara konsisten sudah berada di bawah target sasarannya.

Josua menyampaikan berbeda dengan kebanyakan bank sentral, Bank of Japan (BoJ) malah memutuskan untuk keluar dari zona suku bunga acuan negatif dengan menaikkan suku bunga jangka pendeknya.

The Fed kembali menegaskan bahwa keputusan moneternya ke depan akan tetap berdasarkan perkembangan indikator ekonomi terkini.

“Perkembangan kondisi suku bunga global yang cenderung divergent tersebut membuat sentimen risk-off di pasar negara berkembang, termasuk Indonesia, kembali meningkat. Hal ini terlihat terutama pada pasar obligasi Indonesia yang sudah mencatatkan net outflow secara year-to-date,” jelasnya.

Menurut Josua, banyak investor dan traders cenderung kembali memindahkan portofolionya ke safe-haven assets sehingga memicu capital outflow dari pasar keuangan negara berkembang dan mendorong pelemahan mata uang Asia termasuk Rupiah.

Dikatakannya, Indonesia juga harus dihadapkan dengan risiko kembalinya twin deficit atau kondisi di mana ekonomi mencatatkan pelebaran defisit neraca transaksi berjalan dan defisit fiskal.

Data terakhir menunjukkan bahwa surplus neraca dagang Indonesia terus menyusut, sejalan dengan berlanjutnya normalisasi harga komoditas dan kondisi ekonomi Tiongkok, mitra dagang utama Indonesia, yang cenderung terus melemah.

Hal ini meningkatkan risiko pelebaran defisit pada neraca transaksi berjalan pada tahun ini.

Dari sisi fiskal, terjadi ketidakpastian terkait dengan program-program pemerintahan ke depannya yang mana banyak pihak menilai cukup agresif sehingga dapat mendorong peningkatan belanja negara cukup signifikan.

Di sisi lain, penerimaan negara cenderung menurun sejalan dengan normalisasi harga komoditas.

Data terkini menunjukkan bahwa APBN masih mencatatkan surplus, namun jika dibandingkan dengan posisi periode yang sama tahun lalu, surplus cenderung menurun.

“Hal ini memberi kekhawatiran terkait pembiayaan APBN ke depan sehingga memberikan sentimen negatif pada pasar obligasi Indonesia. Tercatat bahwa kepemilikan asing di Surat Berharga Negara (SBN) terus menurun dari awal tahun,” jelasnya.

Download Nulled WordPress Themes
Download WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
Free Download WordPress Themes
download udemy paid course for free
download mobile firmware
Free Download WordPress Themes
online free course
Tags: Bank IndonesiaEkonomMetapos.idSuku bunga
metaposmedia

metaposmedia

Related Posts

51 Persen Masyarakat Indonesia Simpan Uang di Bawah Bantal

Menkeu Purbaya Geram: Sikat Habis Oknum Bea Cukai yang Salahgunakan Jabatan

by Taufik Hidayat
18 October 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menunjukkan ketegasannya terhadap perilaku oknum pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai...

Tersangka Pembunuh Wanita Hamil Muda di Hotel Lendosis Palembang Akui Dihantui Korban, Minta Maaf pada Keluarga

Tersangka Pembunuh Wanita Hamil Muda di Hotel Lendosis Palembang Akui Dihantui Korban, Minta Maaf pada Keluarga

by Taufik Hidayat
18 October 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Febrianto (22), tersangka pembunuhan sadis terhadap Anti Puspitasari (22), wanita hamil muda yang ditemukan tewas di Hotel...

Doa Bersama TNI di Papua Tengah, Wujud Syukur dan Soliditas untuk Bangsa

Doa Bersama TNI di Papua Tengah, Wujud Syukur dan Soliditas untuk Bangsa

by Desti Dwi Natasya
18 October 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mendampingi Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin dalam kegiatan doa bersama prajurit...

TNI Dukung Percepatan Program Koperasi Desa Merah Putih Lewat Pembangunan 800 Gerai

TNI Dukung Percepatan Program Koperasi Desa Merah Putih Lewat Pembangunan 800 Gerai

by Desti Dwi Natasya
18 October 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi R. mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri acara...

Next Post
Petrokimia Gresik Bersama Satgas Bencana Nasional Bumn Wilayah Jawa Timur Telah Kirimkan 41 Relawan Ke Pulau Bawean

Petrokimia Gresik Bersama Satgas Bencana Nasional Bumn Wilayah Jawa Timur Telah Kirimkan 41 Relawan Ke Pulau Bawean

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Permudah Layanan, BTN Bakal Membuka Kantor Layanan di Kompleks DPR RI

Permudah Layanan, BTN Bakal Membuka Kantor Layanan di Kompleks DPR RI

10 June 2025
Libur Lebaran, Uang Tunai yang Disiapkan Bank Indonesia Naik Jadi Rp202,7 Triliun

Libur Lebaran, Uang Tunai yang Disiapkan Bank Indonesia Naik Jadi Rp202,7 Triliun

19 April 2022

Trending.

Ginran Ditanya Pesan Untuk Peserta Optimalisasi CPNS Jawabannya Nanti Saja

Ginran Ditanya Pesan Untuk Peserta Optimalisasi CPNS Jawabannya Nanti Saja

15 October 2025
Wah Baru Tahu! Ternyata Uang Rp50.000 Bisa Jadi Cuan 100 Kali Lipat Kalau Punya Nomor Seri Cantik

Wah Baru Tahu! Ternyata Uang Rp50.000 Bisa Jadi Cuan 100 Kali Lipat Kalau Punya Nomor Seri Cantik

30 August 2025
Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

30 May 2025
Pengamat Desak Audit BPK atas Dugaan Penyalahgunaan Perjalanan Dinas Dirut Pupuk Indonesia

Pengamat Desak Audit BPK atas Dugaan Penyalahgunaan Perjalanan Dinas Dirut Pupuk Indonesia

3 October 2025
Daya Tipu Wanita Usai Antar Suami Kerja, Check-in dengan Pria Lain: Wanita Hamil Muda Ditemukan Tewas di Kamar Hotel

Daya Tipu Wanita Usai Antar Suami Kerja, Check-in dengan Pria Lain: Wanita Hamil Muda Ditemukan Tewas di Kamar Hotel

14 October 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media