• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Lifestyle

74% Depot Isi Ulang Tercemar Bakteri E.Coli, Yayasan Jiva Svastha NusantaraGelar Seminar Edukasi Higienitas Air Minum

Rahmat Herlambang by Rahmat Herlambang
14 March 2025
in Lifestyle
74% Depot Isi Ulang Tercemar Bakteri E.Coli, Yayasan Jiva Svastha NusantaraGelar Seminar Edukasi Higienitas Air Minum
Share on FacebookShare on Twitter

Bandung, Metapos.id– Yayasan Jiva Svastha Nusantara menggelar pengujian kualitas air minum di depot air minum isi ulang sebagai tindak lanjut dari kegiatan penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat Kota Bandung.

Hasil uji lab oleh Yayasan Jiva Svastha Nusantara yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung dan Puskesmas menemukan 74% depot air minum di Kota Bandung Timur terkontaminasi bakteri berbahaya. Kondisi ini mengkhawatirkan mengingat mayoritas warga Kota Bandung menggunakan depot air untuk konsumsi sehari-hari. Kontaminasi bakteri disinyalir berasal dari praktik pengolahan air di depot dan kebersihan wadah atau galon air minum.

Menanggapi hasil temuan, ketua Yayasan Jiva Svastha Nusantara Felicia Annelinde menekankan pentingnya aspek kebersihan wadah atau galon bagi pengguna air isi ulang yang berpotensi menjadi sumber kontaminasi.

“Sangat penting untuk memastikan galon isi ulang higienis sebelum diisi. Galon yang tidak bersih bisa menyebabkan kontaminasi bakteri di dalam air minum sehingga bisa berdampak pada kesehatan masyarakat,” tegas Felicia.

Menggunakan galon yang higienis dan layak pakai dapat mengurangi secara signifikan risiko bakteri yang tertinggal di dinding galon secara signifikan. Keberadaan bakteri penyakit dalam galon kotor dapat mencampuri air minum dan memicu penyakit berbahaya seperti diare, kolera dan difteri. Penyakit-penyakit tersebut bisa berujung fatal, mulai dari menyebabkan stunting hingga kematian pada anak-anak.

Menyadari pentingnya kebersihan galon terhadap kesehatan masyarakat pengguna air isi ulang, yayasan menyelenggarakan seminar edukasi tentang kebersihan air minum terhadap kesehatan masyarakat disertai program penukaran galon tanpa merek gratis di Piset Square, Selah Hall, Bandung.

Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya konsumsi air higienis, memilih depot air minum isi ulang yang mempraktikkan sanitasi & higienitas, serta pemilihan wadah yang bersih seperti galon baru tanpa merek yang steril.

“Galon tanpa merek dapat ditukarkan kembali dengan galon baru milik depot sehingga risiko kontaminasi berulang dari galon lama bisa diminimalkan. Program ini dilatarbelakangi oleh banyaknya pengguna depot air minum isi ulang yang menggunakan galon bermerk sehingga mereka tidak bisa mendapatkan galon baru dari pihak depot,” kata Felicia.

Selain galon, aspek pengolahan air di depot isi ulang krusial untuk menghindari kontaminasi bakteri pada air minum. Pengolahan air minum di depot yang tidak layak dan tidak sesuai standar juga lebih berpotensi menyebarkan penyakit.

“Depot air berpotensi menjadi gerbang penyakit. Contohnya mengisi air di depot pengisian yang fasilitas dan lokasinya tidak sesuai standar kebersihan pemerintah yang telah ditetapkan melalui Peraturan Menteri Kesehatan No.2 Tahun 2023,” jelas dr. Ardini Raksanagara, Pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.

dr. Ardini berpendapat bahwa sudah merupakan tanggung jawab pemilik depot untuk menjaga kualitas air tetap aman serta bebas kontaminasi agar tidak menyebabkan penyakit berbasis lingkungan yang berkorelasi dengan masalah stunting pada anak.

Di sisi lain, ketua IAKMI Kota Bandung Nilla Avianty juga menghimbau masyarakat pengguna air isi ulang untuk lebih kritis terhadap depot yang tidak patuh regulasi.

“Masyarakat yang menggunakan air isi ulang perlu lebih kritis dalam memilih depot. Pastikan kebersihan dan keamanan depot terlebih dahulu, seperti selalu menanyakan hasil uji lab, kapan terakhir mengganti filter, dari mana sumber air baku berasal, hingga memastikan karyawan menjaga kebersihan diri,” Imbuhnya.

Sebagai yayasan yang berfokus di bidang kesehatan, Jiva Svastha Nusantara berkomitmen untuk terus mengawal masalah kualitas air minum dan kesehatan masyarakat di Indonesia.

Didukung Dinas Kesehatan Kota Bandung dan sejumlah pihak terkait, Yayasan Jiva Svastha Nusantara akan terus berkoordinasi dan berkolaborasi melibatkan berbagai pihak, terutama

pemerintah kota Bandung untuk merumuskan solusi partisipatif hingga regulasi yang tepat guna meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Indonesia.

Download WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
Download Premium WordPress Themes Free
Download WordPress Themes Free
online free course
download karbonn firmware
Free Download WordPress Themes
free download udemy course
Tags: GalonKesehatanMetapos.idYayasan Jiva Svastha Nusantara
Rahmat Herlambang

Rahmat Herlambang

Related Posts

Pabrik AC Daikin di RI Siap Produksi 1,5 Juta Unit per Tahun

Pabrik AC Daikin di RI Siap Produksi 1,5 Juta Unit per Tahun

by Aulia Fitrie
18 May 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Pabrikan asal Jepang, Daikin, secara resmi mengumumkan dimulainya produksi massal AC hunian di pabrik AC hunian skala...

IKN Akan Jadi Pusat Inovasi melalui Pemanfaatan Insentif Pajak

Perusahaan UEA Ini Berminat Bangun Kawasan Mixed Use 10 Hektare di IKN

by Afizahri
18 May 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengungkapkan, adanya minat investasi baru yang datang dari perusahaan...

Stok Beras Menipis, RI Bakal Buka Keran Impor?

Indonesia akan Ekspor 2.000 Ton Beras per Bulan ke Malaysia

by Afizahri
17 May 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Pemerintah Indonesia siap untuk mengekpsor beras sebesar 2.000 ton per bulan ke Malaysia. Langkah tersebut sejalan dengan...

Ini Alasan Baju Bekas Impor Menjamur Menurut Mendag Zulhas

Menko Zulhas Belum Beri Izin Impor Jagung Industri

by Afizahri
17 May 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Menteri Koodinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan belum memberi lampu hijau impor jagung untuk kebutuhan industri....

Next Post
Kinerja Melesat, BSI Berikan Santunan Untuk 4.444 Anak Yatim

Kinerja Melesat, BSI Berikan Santunan Untuk 4.444 Anak Yatim

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Smartfren Tawarkan Home Wireles Router untuk Tingkatkan Penetrasi Internet Indonesia

Smartfren Tawarkan Home Wireles Router untuk Tingkatkan Penetrasi Internet Indonesia

22 February 2024
Holding BUMN Farmasi Siap Transformasi Digital Layanan Kesehatan

Erick Thohir: Sejak Awal Saya Yakin Bio Farma Mampu Produksi Vaksin COVID-19

13 October 2022

Trending.

Industri Farmasi Nasional Tumbuh 32,35 Persen hingga Kuartal I-2024

Industri Farmasi Nasional Tumbuh 32,35 Persen hingga Kuartal I-2024

11 September 2024
Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

16 March 2023
BCA Pamer Gedung Baru Ramah Lingkungan di BSD

BCA Pamer Gedung Baru Ramah Lingkungan di BSD

16 June 2022
Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Meluncurkan PRUSehat,Asuransi Kesehatan yang #BeneranPas Manfaatnya dan Sesuai Budget Anak Muda Masa Kini

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Meluncurkan PRUSehat,Asuransi Kesehatan yang #BeneranPas Manfaatnya dan Sesuai Budget Anak Muda Masa Kini

24 April 2025
Kantor Pusat Bukit Asam akan Gunakan PLTS Atap

Kantor Pusat Bukit Asam akan Gunakan PLTS Atap

13 April 2023
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media