• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Thursday, December 11, 2025
Metapos
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

KKP Bantah Shrimp Estate Rusak Ekosistem Mangrove

metaposmedia by metaposmedia
25 January 2024
in Ekbis
KKP Kembangkan SFV di Kabupaten Tanah Bumbu Kalsel
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta ,Metapos.id – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) buka suara terkait program shrimp estate atau skema budi daya udang berskala besar yang dinilai akan merusak ekosistem mangrove di Indonesia.

Juru Bicara Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Wahyu Muryadi pun membantah hal tersebut. Pasalnya shrimp estate yang sudah dibangun di Kebumen, Jawa Tengah (Jateng), menjadi salah satu bukti bahwa program tersebut tak merusak ekosistem mangrove di sekitarnya.

“(Tidak merusak), lah. Kan, (shrimp estate) di Kebumen seluas 60 hektare (ha) bekerja sama dengan pemerintah daerah (pemda) setempat. Instalasi pengolahan air buangan hasil budi daya juga diproses secara ramah lingkungan,” ujar Wahyu, Kamis, 25 Januari.

Wahyu menambahkan, bahwa selama ini rencana untuk pengembangan shrimp estate juga tak ada yang menggunakan lahan dengan kondisi mempunyai atau dekat dengan hutan mangrove.

“Untuk rencana shrimp estate di Waingapu, NTT, juga akan memanfaatkan lahan tidak produktif di sana dan tak ada hutan mangrovenya,” katanya.

Menurut Wahyu, selama ini pemerintah melalui KKP hanya memanfaatkan lahan tidak produktif untuk pengembangan program shrimp estate tersebut.

“Lokasinya (program shrimp estate) itu merupakan tanah pemda yang menganggur dan belum dimanfaatkan, makanya akan dikerjasamakan dengan KKP,” imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) menyebut, program shrimp estate atau skema budi daya udang berskala besar akan merusak ekosistem mangrove di Indonesia.

Manajer Kampanye Pesisir dan Laut Walhi Parid Ridwanuddin mengatakan, program tersebut tidak jauh berbeda dengan food estate yang terbukti telah merusak lingkungan.

Bedanya, kata Parid, program itu dilaksanakan di pesisir, sedangkan food estate di darat.

“Jadi, kalau di darat, di hutan (food estate) itu kami tahu gagal. Nah, kegagalannya ingin diulang di pesisir,” kata Parid dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa, 23 Januari.

Parid mengatakan, program shrimp estate utamanya difokuskan untuk udang jenis vaname. Sebab, udang jenis ini memiliki pangsa pasar yang besar, baik di luar negeri maupun dalam negeri.

Hal inilah yang mendorong pemerintah kemudian menginisiasi program shrimp estate.

Download Premium WordPress Themes Free
Download WordPress Themes Free
Download Best WordPress Themes Free Download
Download WordPress Themes
udemy paid course free download
download intex firmware
Premium WordPress Themes Download
udemy course download free
Tags: Ekosistem mangroveKementerian kelautan dan perikananMetapos.id
metaposmedia

metaposmedia

Related Posts

“Dua Anggota Mata Elang di Kalibata Dikeroyok Setelah Menghentikan Pemotor, Satu Tewas dan Satu Luka Kritis”

“Dua Anggota Mata Elang di Kalibata Dikeroyok Setelah Menghentikan Pemotor, Satu Tewas dan Satu Luka Kritis”

by Taufik Hidayat
11 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta — Dua pria yang bekerja sebagai debt collector atau mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan saat menghentikan seorang...

SEA Games 2025: Dua Ganda Putra Indonesia Mantap ke Perempatfinal, Sabar/Reza Susul Leo/Bagas

SEA Games 2025: Dua Ganda Putra Indonesia Mantap ke Perempatfinal, Sabar/Reza Susul Leo/Bagas

by Taufik Hidayat
11 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Dua wakil ganda putra Indonesia menorehkan hasil meyakinkan dan berhasil menembus babak perempatfinal SEA Games 2025. Setelah...

Polisi Buru Pria yang Diduga Membunuh Guru di Bogor, Motif Masih Misterius

Polisi Buru Pria yang Diduga Membunuh Guru di Bogor, Motif Masih Misterius

by Taufik Hidayat
11 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta — Kasus tewasnya seorang wanita bernama Arifianti (41) di pinggir jalan Desa Tlanjungudik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor,...

Janji Listrik Menyala Tak Terpenuhi, Bahlil Dinilai Kehilangan Kredibilitas

Janji Listrik Menyala Tak Terpenuhi, Bahlil Dinilai Kehilangan Kredibilitas

by Taufik Hidayat
11 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta - Permintaan maaf Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia terkait belum pulihnya listrik di Aceh...

Next Post
Bandara IKN Ditargetkan Bisa Jalani Uji Coba di Juli 2024

Bandara IKN Ditargetkan Bisa Jalani Uji Coba di Juli 2024

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Agung Sedayu Membangun Fasilitas Taman Doa Di Pik2

Agung Sedayu Membangun Fasilitas Taman Doa Di Pik2

26 August 2023
Tanah Menganggur Lebih dari 2 Tahun Bakal Diambil Negara, Menteri ATR: Mbahmu Bisa Ciptain Tanah?

Tanah Menganggur Lebih dari 2 Tahun Bakal Diambil Negara, Menteri ATR: Mbahmu Bisa Ciptain Tanah?

8 August 2025

Trending.

Bandara Tanpa Izin di Morowali Disebut Beroperasi Sejak Era Jokowi, ISDS Desak Pemerintah Usut Tuntas

Bandara Tanpa Izin di Morowali Disebut Beroperasi Sejak Era Jokowi, ISDS Desak Pemerintah Usut Tuntas

25 November 2025
Seorang Ibu Histeris : Saldo Nasabah BRI Hilang Ratusan Juta di Unit Laubaleng, Korban Curiga Ada Dugaan Orang Dalam

Seorang Ibu Histeris : Saldo Nasabah BRI Hilang Ratusan Juta di Unit Laubaleng, Korban Curiga Ada Dugaan Orang Dalam

12 November 2025
Bintang Porno Lana Rhoades Minta 400 Video Dihapus Demi Lindungi Anak

Bintang Porno Lana Rhoades Minta 400 Video Dihapus Demi Lindungi Anak

13 November 2025
Format Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Begini Mekanismenya

Format Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Begini Mekanismenya

17 November 2025
Harrison Ford Pernah Tegur Keras Zulkifli Hasan Terkait Kerusakan Hutan: “Ini Tidak Lucu”

Harrison Ford Pernah Tegur Keras Zulkifli Hasan Terkait Kerusakan Hutan: “Ini Tidak Lucu”

30 November 2025
Metapos Media

© 2025 Media Informasi Terkini

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri

© 2025 Media Informasi Terkini