Metapos.id, Jakarta – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri menegaskan akan meningkatkan koordinasi lintas instansi untuk mengantisipasi potensi pohon tumbang dan bencana lainnya di wilayah Jakarta dan sekitarnya, terutama selama musim penghujan.
“Kita akan berkolaborasi dan berkoordinasi secara intens dengan rekan-rekan dari TNI, pemerintah daerah, BNPB, hingga Basarnas,” ujar Asep, Rabu (5/11/2025).
Menurutnya, patroli gabungan akan digelar guna memantau dan mendeteksi secara dini pohon-pohon yang berusia tua atau berpotensi tumbang. Langkah ini diharapkan dapat meminimalisasi risiko kecelakaan akibat cuaca ekstrem serta menjaga keselamatan masyarakat.
“Kita bisa patroli bersama untuk mendeteksi pohon-pohon yang sudah tua, mana yang perlu diwaspadai. Dari Dinas Tata Kota Provinsi dapat melakukan penebangan lebih awal terhadap pohon-pohon yang berpotensi tumbang saat hujan besar,” tuturnya.
Selain itu, Kapolda juga meminta Dinas Tata Kota Pemprov DKI Jakarta melakukan langkah pencegahan dengan memangkas atau menebang lebih awal pohon-pohon yang dinilai berisiko tumbang.
Polisi sendiri telah memetakan sejumlah titik rawan bencana di Jakarta, meliputi daerah rawan banjir, pohon tumbang, dan genangan air. Sebagai langkah antisipasi, kepolisian bersama instansi terkait menyiapkan sarana, prasarana, serta personel untuk melakukan evakuasi dan penyelamatan bila bencana terjadi.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat turut serta dalam upaya tanggap darurat ini. Jika masyarakat melihat adanya tanda-tanda atau potensi bencana di wilayahnya, segera laporkan ke kantor polisi terdekat atau posko yang telah disediakan agar dapat segera ditindaklanjuti,” pungkas Asep.














