• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Kadin: Dalam Jangka Panjang, Indonesia Harus Lepas Ketergantungan BBM Bersubsidi

Rahmat Herlambang by Rahmat Herlambang
13 September 2022
in Ekbis
Kadin: Dalam Jangka Panjang, Indonesia Harus Lepas Ketergantungan BBM Bersubsidi
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA,Metapos.id – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) menilai langkah pemerintah mengalokasikan 25 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk bantuan sosial (bansos) atau bantuan langsung tunai (BLT) guna mengurangi dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sudah tepat.

Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid menyatakan, hal itu agar Indonesia bisa keluar dari jeratan subsidi bahan bakar minyak yang buruk untuk lingkungan.

“Selain itu dana subsidi BBM yang sebesar itu akan berdampak besar bagi masa depan jika dialokasikan untuk membangun 200 ribu SD (sekolah dasar), 40 ribu Puskesmas dan 3 ribu rumah sakit di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar),” kata Arsjad dalam keterangannya dikutip Antara, Senin 12 September.

Saat ini, tambahnya, untuk mencegah dampak sosial bagi kelompok masyarakat rentan, pemerintah menggelontorkan BLT untuk keluarga pra-sejahtera, kelompok rentan seperti nelayan dan petani dan masyarakat miskin serta bantuan subsidi upah (BSU) bagi karyawan untuk menjaga daya beli serta mobilitas mereka.

“Adapun pemerintah sendiri menambah alokasi bansos sebesar Rp24,17 triliun tahun ini. Itu sangat tepat,” katanya.

Dari sudut dunia usaha, Arsjad mengakui kenaikan harga BBM pastinya akan menimbulkan kenaikan harga di beberapa sektor terutama transportasi dan logistik. Akibat biaya logistik yang naik, barang dan jasa juga akan terkerek naik terutama di UMKM yang ketergantungan akan BBM tinggi.

Secara persentase kenaikan BBM bersubsidi Pertalite sebesar 30 persen dan solar 32 persen, tambahnya, dengan kontribusi BBM terhadap inflasi sebesar 4 persen pada Juli 2022, maka penyesuaian kenaikan harga produk sekitar 12-13 persen dari harga semula.

Dikatakannya, industri berskala besar dan sedang tidak akan terlalu terdampak karena menggunakan BBM nonsubsidi. Namun, untuk skala UMKM tentu akan langsung menyesuaikan, sehingga perlu insentif seperti subsidi bunga KUR, insentif pajak hingga permodalan.

Pasca pengumuman kenaikan BBM, kelompok buruh dan serikat pekerja langsung bereaksi dengan menggelar unjuk rasa, menanggapi hal ini, Arsjad menilai peraturan mengenai kenaikan gaji sudah tertuang dalam PP No 36 tahun 2021.

Menurut dia, penentuan upah minimum untuk tahun 2023 dinilai akan lebih sulit, selain karena besaran kenaikan terbilang kecil juga harus memperhitungkan dampak inflasi akibat kenaikan BBM.

“Produktivitas perusahaan terancam mengalami penurunan, sementara tingkat upah mendesak untuk dinaikkan. Oleh sebab itu, bantuan sosial berupa BLT, BPNT, PKH dan insentif pada UMKM agar dapat memperkecil efek pada penurunan daya beli masyarakat. Pemerintah harus menaikkan upah minimum sejalan dengan inflasi yang melonjak,” katanya.

Untuk rencana jangka panjang, menurut dia, ketergantungan pada BBM subsidi harus dilepas secara perlahan karena dunia global sudah mulai bergerak menuju energi baru dan terbarukan yang lebih baik untuk keberlangsungan lingkungan dan dunia usaha.

Dikatakannya Indonesia yang memiliki kekayaan alam yang bisa dijadikan sumber energi baru terbarukan seperti geothermal, angin, surya, hidro dan beberapa sumber mineral seperti nikel sudah seharusnya berada di garda terdepan untuk proses transisi energi terbarukan.

Jangan sampai APBN kita terus tergerus untuk subsidi energi fosil yang sudah ditinggalkan negara-negara maju, tambahnya, APBN untuk sektor energi harus digunakan ke masa depan dengan membangun ekosistem ekonomi hijau seperti industri kendaraan listrik serta ekonomi digital dengan membangun infrastruktur digital.

“Tentunya transisi ini harus didukung dengan kebijakan fiskal lainnya seperti insentif dan pengurangan pajak pada pelaku usaha di bidang energi terbarukan agar transisi energi bisa dipercepat,” katanya.

Download Best WordPress Themes Free Download
Download WordPress Themes Free
Download WordPress Themes
Download Nulled WordPress Themes
udemy course download free
download mobile firmware
Download WordPress Themes
free online course
Tags: KadinMetapos.id
Rahmat Herlambang

Rahmat Herlambang

Related Posts

Kesepakatan Dagang RI-AS Berisiko Kurangi Penerimaan Negara

Kesepakatan Dagang RI-AS Berisiko Kurangi Penerimaan Negara

by Rahmat Herlambang
18 July 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Analis Kebijakan Ekonomi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Ajib Hamdani menilai, kesepakatan dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat...

HK Rampungkan Proyek Pembangunan Enam Sekolah Seluas 40.059 Meter Persegi di Jakpus

HK Rampungkan Proyek Pembangunan Enam Sekolah Seluas 40.059 Meter Persegi di Jakpus

by Aulia Fitrie
18 July 2025
0

Jakarta, Metapos.id - PT Hutama Karya (Persero) telah menyelesaikan pembangunan enam sekolah negeri di Jakarta Pusat yang dikerjakan melalui Kerja...

RI Bakal Impor 2 Juta Ton Beras, Ini Kata Bapanas

Pengusaha Ritel Bakal Tarik Beras yang Terbukti Dioplos

by Afizahri
18 July 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Solihin menegaskan siap menarik beras yang beredar di ritel, jika...

Pertahankan Kinerja Bisnis Solid, Prudential Syariah Raih Penghargaan “Sharia Life Insurance Market Leaders 2025”

Pertahankan Kinerja Bisnis Solid, Prudential Syariah Raih Penghargaan “Sharia Life Insurance Market Leaders 2025”

by Afizahri
17 July 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Prudential Syariah memperkuat posisi sebagai pemimpin pasar dengan meraih penghargaan "Sharia Life Insurance Market Leaders" yang diselenggarakan...

Next Post
Fasilitas Penyimpanan Produk Herbalife Nutrition

Fasilitas Penyimpanan Produk Herbalife Nutrition

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

BSI Dorong Kemandirian Umat melalui pembangunan dan optimalisasi Masjid Padepokan KH Ahmad Dahlan Yogyakarta

BSI Dorong Kemandirian Umat melalui pembangunan dan optimalisasi Masjid Padepokan KH Ahmad Dahlan Yogyakarta

14 October 2024
Mulai 2028, LPS Nyatakan Siap Jalankan Program Penjamin Polis

Mulai 2028, LPS Nyatakan Siap Jalankan Program Penjamin Polis

22 March 2024

Trending.

Jatuh Bangun Generasi Sandwich: Anak Driver Taxi, yang Lulus Cumlaude dan Kini Jadi Diaspora di Australia

Jatuh Bangun Generasi Sandwich: Anak Driver Taxi, yang Lulus Cumlaude dan Kini Jadi Diaspora di Australia

30 June 2025
Pentingnya Memahami Polis Asuransi dan Klausul Pengecualiannya untuk Mendapat Perlindungan yang Optimal

Pentingnya Memahami Polis Asuransi dan Klausul Pengecualiannya untuk Mendapat Perlindungan yang Optimal

4 June 2025
Jiva Svastha Nusantara Dorong Akses Air Bersih untuk Cegah Stunting di Jakarta

Jiva Svastha Nusantara Dorong Akses Air Bersih untuk Cegah Stunting di Jakarta

23 June 2025
Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

16 March 2023
BCA Pamer Gedung Baru Ramah Lingkungan di BSD

BCA Pamer Gedung Baru Ramah Lingkungan di BSD

16 June 2022
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media