• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Bahlil: Ada Perusahaan Mau Keruk 40 Persen Produksi Nikel Indonesia

Rahmat Herlambang by Rahmat Herlambang
26 November 2024
in Ekbis
Aspebindo: Bahlil Wajib Maksimalkan Investasi dan Teknologi Hulu Migas
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Metapos.id – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan terdapat satu perusahaan nikel yang meminta untuk mengeruk 40 persen total produksi nasional.

“Ada satu perusahaan RKAB (Rencana Kerja dan Anggaran Biaya) minta sampai 30 sampai 40 persen dari total RKAB,” ujar Bahlil dalam sambutannya pada Minerba Expo, Senin, 25 November.

Padahal, kata dia, hingga saat ini total produksi RI mencapai 150 juta ton.Bahlil menilai, keputusan perusahan yang meminta untuk mengeruk 40 persen produksi nasional tersbut bukanlah kepitusan yang bijak.

“Jadi harus ada pemerataan, harus ada pemerataan supaya apa? Ada kontribusi bersama,” sambung Bahlil.

Lebih lanjut Bahlil mengatakan, berdasarkan data Badan Geologi Amerika Serikat mengatakan total cadangan nikel dunia di Indonesia mencapai 25 persen total cadangan nikel dunia. Data ini kemudian direvisi oleh Badan Geologi AS yang menyatakan bahwa total cadangan nikel dunia di RI mengalami peningkatan signifikan hingga 42 persen.

“Total cadangan nikel dunia yang ada di Indonesia itu 42 persen. Jadi memang, ini adalah sebagai bentuk cadangan kita yang luar biasa sekali,” beber dia.

Sementara itu dari sisi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), pada tahun 2014, sektor mineral dan batu bara (minerba) hanya menyumbang Rp29 triliun. Menurutnya, pada masa tersebut, PNBP dari sektor minerba belum dilirik sebagai sumber pendapatan utama negara. Namun pada masa kini, PNBP dari sektor minerba menyumbang setidaknya 10 hingga 11 persen dari pendapatan negara dengan menghasilkan setidaknya Rp170 triliun.

“Kalau akumulasi PNBP dari ESDM kepada pendapatan ngara itu Rp300 triliun lebih termasuk sektor hulu migas,” tandas dia.

Download Nulled WordPress Themes
Download Premium WordPress Themes Free
Download Premium WordPress Themes Free
Download WordPress Themes Free
lynda course free download
download huawei firmware
Download Best WordPress Themes Free Download
udemy course download free
Tags: BahlilMetapos.idNikel
Rahmat Herlambang

Rahmat Herlambang

Related Posts

Pelita Air Tambah Rute Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari PP

Soal Pelita Air Gabung Garuda Indonesia, Erick Thohir: Proses Kajian Ada di Danantara

by Afizahri
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara terkait rencana penggabungan maskapai Pelita Air ke...

Arus Mudik dan Balik Lebaran Jalur Laut Lancar Terkendali

Kemenhub Batal Perpanjangan KRL sampai Karawang, Ini Alasannya

by Rahmat Herlambang
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membantalkan rencana untuk pengembangan jalur kereta rel listrik (KRL) sampai ke Karawang. Saat ini,...

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

by Rahmat Herlambang
16 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Gugatan yang diajukan Federasi Industri Chrysotile Mineral Asbes (FICMA) terhadap Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Yasa...

Dukung Pencegahan Kanker Serviks, Prudential Indonesia Hadirkan Layanan Pap Smear Gratis untuk Perempuan Prasejahtera

Dukung Pencegahan Kanker Serviks, Prudential Indonesia Hadirkan Layanan Pap Smear Gratis untuk Perempuan Prasejahtera

by Rahmat Herlambang
15 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Reproduksi Sedunia pada 4 September, Prudential Indonesia kembali menghadirkan layanan Pap Smear...

Next Post
Investasi Apple Rp1,58 Triliun Dinilai Belum Penuhi Aspek Berkeadilan

Investasi Apple Rp1,58 Triliun Dinilai Belum Penuhi Aspek Berkeadilan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

IKN Akan Jadi Pusat Inovasi melalui Pemanfaatan Insentif Pajak

OIKN Gaet Sektor Swasta untuk Dukung Pembangunan Rendah Karbon

6 December 2023
Jokowi Restui Hutama Karya Dapat PMN Rp23,85 Triliun

Presiden Jokowi: BUMN Indonesia Bisa Bersaing Global Jika Dikelola Transparan

12 January 2024

Trending.

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

1 August 2025
Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

30 May 2025
Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

29 August 2025
Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

19 August 2025
RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

3 September 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media