• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Badan POM RI Kunjungi Fasilitas Produksi Combiphar di Padalarang:Wujud Sinergi Demi Kemajuan Industri Kesehatan Nasional

Afizahri by Afizahri
16 April 2025
in Lifestyle
Badan POM RI Kunjungi Fasilitas Produksi Combiphar di Padalarang:Wujud Sinergi Demi Kemajuan Industri Kesehatan Nasional
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Metapos.id – Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (Badan POM RI) mengunjungi salah satu fasilitas Combiphar Group yang berlokasi
di Padalarang, Jawa Barat.

Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara regulator dan pelaku industri farmasi nasional.”Kunjungan ini menjadi bukti nyata dari komitmen Badan POM untuk terus membangun sinergi yang kokoh demi kemajuan ekosistem kesehatan di Indonesia,” ujar Michael Wanandi,
Presiden Direktur Combiphar Group”.


Dalam kunjungan ini, para tamu diajak meninjau langsung fasilitas produksi Combiphar yang telah dibangun dan dijalankan sesuai dengan prinsip-prinsip Cara Pembuatan Obat yang Baik
(CPOB) terkini. Hal ini menjadi refleksi nyata dari kesungguhan Combiphar dalam menjaga mutu di setiap tahapan proses produksi.


Kepatuhan Combiphar terhadap regulasi tidak hanya berlaku di tingkat nasional, tetapi juga memenuhi standar internasional di berbagai negara tujuan ekspor. Hal ini tercermin dari
keberhasilan produk seperti Eye Mo yang tidak hanya dikenal luas di Indonesia, tetapi juga telah mendapatkan pengakuan dan kepercayaan di pasar internasional.

Pencapaian ini menjadi bukti bahwa sistem mutu dan standar produksi Combiphar telah selaras dengan
regulasi global, menjadikannya salah satu perusahaan farmasi Indonesia yang mampu bersaing secara internasional.
Sebagai salah satu pelaku industri farmasi terkemuka di Indonesia, Combiphar menyadari bahwa keberhasilan industri tidak dapat terlepas dari peran strategis Badan POM dalam menjamin mutu, keamanan, dan khasiat produk obat dan makanan.

Oleh karena itu,Combiphar menyambut baik berbagai inisiatif BPOM, termasuk upaya harmonisasi regulasi,
percepatan proses perizinan, serta penciptaan iklim usaha yang kondusif bagi tumbuhnya investasi dan inovasi.
“Kami percaya bahwa sinergi yang kuat antara industri dan regulator merupakan kunci dalam mendorong inovasi dan mempercepat akses masyarakat terhadap terapi-terapi modern.

Kami sangat mengapresiasi kepemimpinan Bapak dr. Taruna Ikrar dan tim Badan POM yang telah
mendorong percepatan evaluasi berbagai produk, termasuk Veoza – sebuah inovasi dari Jepang yang kami bawa ke Indonesia,” lanjut Michael.


Sebagai bentuk apresiasi, Combiphar menjadi salah satu dari sedikit perusahaan farmasi yang secara langsung menerima Sertifikat Nomor Izin Edar (NIE) dari Kepala Badan POM – sebuah pengakuan atas standar kepatuhan dan kualitas perusahaan.


Kepala Badan POM RI, Prof. dr. Taruna Ikrar, M.Biomed.,MD., Ph.D. menyampaikan bahwa BPOM tengah bertransformasi untuk memaksimalkan pelayanan, termasuk melalui percepatan evaluasi produk inovatif tanpa mengurangi aspek mutu dan keamanan.

“Kami buktikan hari ini bahwa proses penerbitan Sertifikat Nomor Izin Edar (NIE) untuk Veoza hanya memakan waktu 54 hari kerja, jauh lebih cepat dari rata-rata 300 hari sebelumnya. Ini adalah
bagian dari komitmen kami untuk mendukung industri farmasi, sekaligus memastikan pengawasan lapangan berjalan dengan baik,” ujar Taruna Ikrar. Ia juga menegaskan bahwa
Combiphar merupakan aset nasional yang harus dijaga dan didukung keberlanjutannya.


“Badan POM berkomitmen untuk tidak hanya menjadi pengawas, tetapi juga mitra strategis bagi pelaku industri. Kami mendorong efisiensi regulasi melalui program percepatan evaluasi,
tanpa mengurangi aspek mutu, keamanan, dan khasiat. Apa yang dilakukan Combiphar hari ini menunjukkan kesiapan industri nasional untuk bersaing secara global” tambah Taruna Ikrar.


Percepatan proses evaluasi seperti yang dilakukan terhadap produk Veoza, menurut
Combiphar, merupakan langkah nyata yang berdampak luas—baik dalam mendukung
inovasi global hadir lebih cepat di Indonesia, maupun dalam memberikan akses yang lebih baik bagi masyarakat terhadap layanan kesehatan yang berkualitas.


Memasuki 55 tahun, Combiphar sebagai perusahaan consumer healthcare terkemuka,berkomitmen untuk terus Championing a Healthy Tomorrow melalui tiga pilar utama:menyediakan produk berkualitas tinggi dan terjangkau (Affordable and High Quality
Products), membangun komunikasi aktif dengan konsumen (Consumer Dialogue and Engagement), serta mengedukasi masyarakat (Build and Educate Communities).


Dengan portofolio produk yang luas mulai dari OBH Combi, Insto, hingga produk herbal dan sereal, Combiphar terus memperkuat perannya sebagai perusahaan consumer healthcare
yang relevan dan dipercaya masyarakat.
“Kami percaya, misi menghadirkan produk-produk kesehatan yang aman, berkualitas, dan terjangkau tidak dapat dijalankan sendiri.

Kolaborasi erat antara industri dan regulator seperti Badan POM adalah fondasi penting dalam menciptakan ekosistem kesehatan yang
berkelanjutan dan inklusif,” tutup Michael Wanandi.

Download WordPress Themes Free
Free Download WordPress Themes
Premium WordPress Themes Download
Download Nulled WordPress Themes
ZG93bmxvYWQgbHluZGEgY291cnNlIGZyZWU=
download lenevo firmware
Premium WordPress Themes Download
free download udemy paid course
Tags: BPOMCombipharMetapos.id
Afizahri

Afizahri

Related Posts

Pelita Air Tambah Rute Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari PP

Soal Pelita Air Gabung Garuda Indonesia, Erick Thohir: Proses Kajian Ada di Danantara

by Afizahri
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara terkait rencana penggabungan maskapai Pelita Air ke...

Arus Mudik dan Balik Lebaran Jalur Laut Lancar Terkendali

Kemenhub Batal Perpanjangan KRL sampai Karawang, Ini Alasannya

by Rahmat Herlambang
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membantalkan rencana untuk pengembangan jalur kereta rel listrik (KRL) sampai ke Karawang. Saat ini,...

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

by Rahmat Herlambang
16 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Gugatan yang diajukan Federasi Industri Chrysotile Mineral Asbes (FICMA) terhadap Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Yasa...

Dukung Pencegahan Kanker Serviks, Prudential Indonesia Hadirkan Layanan Pap Smear Gratis untuk Perempuan Prasejahtera

Dukung Pencegahan Kanker Serviks, Prudential Indonesia Hadirkan Layanan Pap Smear Gratis untuk Perempuan Prasejahtera

by Rahmat Herlambang
15 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Reproduksi Sedunia pada 4 September, Prudential Indonesia kembali menghadirkan layanan Pap Smear...

Next Post
Bank BJB Sepakati Pembagian Dividen 65,50 Persen dari Laba Bersih 2024

Bank BJB Sepakati Pembagian Dividen 65,50 Persen dari Laba Bersih 2024

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

AQUA Kembali Raih PROPER HIJAU dan EMAS atas Komitmen Pengelolaan Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat

AQUA Kembali Raih PROPER HIJAU dan EMAS atas Komitmen Pengelolaan Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat

11 March 2025
Sambut Arus Mudik, Bank Mandiri Hadirkan Promo di Rest Area dan Kapal Ferry

Sambut Arus Mudik, Bank Mandiri Hadirkan Promo di Rest Area dan Kapal Ferry

26 March 2025

Trending.

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

1 August 2025
Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

30 May 2025
Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

29 August 2025
Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

19 August 2025
RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

3 September 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media