Metapos.id, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi sebagian besar wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) akan diguyur hujan pada Rabu, 17 Desember 2025. Masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan karena potensi cuaca ekstrem masih cukup tinggi.
Kabupaten Bogor menjadi wilayah yang paling perlu diwaspadai. BMKG memperkirakan hujan dengan intensitas lebat berpotensi terjadi sejak siang hingga malam hari. Kondisi tersebut dapat disertai kilat, petir, serta angin kencang yang berisiko memicu banjir dan tanah longsor, terutama di daerah perbukitan dan wilayah rawan bencana.
BMKG mengimbau warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai dan lereng untuk waspada terhadap kemungkinan meningkatnya debit air serta pergerakan tanah. Masyarakat juga diminta rutin memantau perkembangan cuaca melalui kanal resmi BMKG.
Sementara itu, wilayah DKI Jakarta diprakirakan mengalami hujan ringan hingga sedang. Hujan berpeluang turun pada siang dan sore hari, khususnya di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur, kemudian berlanjut hingga malam dengan intensitas yang relatif lebih ringan. Suhu udara di Jakarta diperkirakan berada di kisaran 24 hingga 31 derajat Celsius dengan tingkat kelembapan yang tinggi.
Di wilayah Depok, hujan dengan intensitas sedang diperkirakan terjadi pada sore hari. Adapun Tangerang dan Bekasi berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang, terutama pada sore hingga malam. Meski tidak diprediksi mengalami hujan lebat, masyarakat di wilayah tersebut tetap diimbau berhati-hati saat beraktivitas di luar ruangan maupun saat berkendara.
BMKG menjelaskan, kondisi cuaca pada pertengahan Desember masih dipengaruhi oleh dinamika atmosfer yang mendukung pertumbuhan awan hujan. Oleh karena itu, potensi cuaca ekstrem dapat terjadi secara tiba-tiba.
Sebagai langkah antisipasi, masyarakat disarankan menghindari aktivitas di ruang terbuka saat hujan disertai petir, mewaspadai jalan licin serta potensi pohon tumbang, dan memastikan saluran drainase di lingkungan sekitar tidak tersumbat. Pemerintah daerah dan pihak terkait juga diminta menyiapkan langkah mitigasi untuk mengurangi dampak cuaca buruk.
BMKG mengajak masyarakat untuk selalu mengakses informasi cuaca terbaru melalui situs web, aplikasi, dan media sosial resmi BMKG guna memperoleh pembaruan yang akurat dan terpercaya.














