Metapos, id, Jakarta – Bank Mandiri memperkuat transformasi digital sektor transportasi dengan meresmikan penggunaan QRIS Tap In–Tap Out Livin’ by Mandiri di layanan Kereta Commuter Indonesia (KCI) serta LRT Jabodebek. Inisiatif ini menjadi wujud sinergi antara industri perbankan dan transportasi dalam menghadirkan perjalanan yang lebih cepat, efisien, dan ramah pengguna, selaras dengan komitmen perseroan untuk terus melayani sepenuh hati.
Direktur Network & Retail Funding Bank Mandiri, Jan Winston Tambunan, menjelaskan bahwa fitur QRIS Tap memungkinkan pengguna cukup menempelkan ponsel ber-NFC di gate tanpa proses scan manual atau pengisian saldo. Integrasi ini diharapkan mampu menunjang mobilitas harian masyarakat urban yang membutuhkan akses transportasi publik yang praktis dan stabil. Saat ini fitur tersebut dapat digunakan pada perangkat Android yang mendukung NFC.
“Melalui QRIS Tap Livin’ by Mandiri, kami ingin memberikan pengalaman transaksi yang lebih ringkas dan cepat. Inovasi ini kami dorong bersama mitra transportasi untuk membuka peluang akselerasi digital yang lebih luas bagi masyarakat,” kata Jan.
Fitur QRIS Tap kini sudah tersedia di seluruh gate Commuter Line Jabodetabek, Solo–Yogyakarta, serta LRT Jabodebek. Selain meningkatkan kenyamanan transaksi, kehadiran metode pembayaran ini diharapkan memperkuat integrasi sistem mobilitas digital di pusat-pusat transportasi.
Direktur Utama KAI Commuter, Asdo Artriviyanto, menyebut bahwa integrasi QRIS Tap menjadi pilihan pembayaran tambahan selain Kartu Multi Trip (KMT). “Dengan metode ini, pengguna Commuter Line punya alternatif pembayaran yang lebih mudah dan sesuai kebutuhan,” ujarnya.
Dari sisi LRT Jabodebek, Executive Vice President Mochamad Purnomosidi menyampaikan bahwa kehadiran QRIS Tap menjadi bagian penting dalam memperluas ekosistem pembayaran digital yang aman dan efisien. “Kami berharap pengguna semakin nyaman dengan variasi pilihan pembayaran yang lebih fleksibel,” katanya.
Bank Mandiri juga menyiapkan promo cashback hingga 50% pada fase awal implementasi QRIS Tap untuk transaksi di KCI dan LRT Jabodebek. Untuk mempermudah adaptasi pengguna, beberapa stasiun dengan mobilitas tinggi telah dilengkapi panduan visual dan signage Livin’.
Hingga September 2025, transaksi QRIS Livin’ telah mencapai 878 juta frekuensi dengan nilai total Rp123,5 triliun, tumbuh 103% secara tahunan. Pertumbuhan ini menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap pembayaran contactless, sekaligus menjadi landasan Bank Mandiri dalam memperluas pemanfaatan QRIS Tap ke sektor ritel, parkir, hingga UMKM.
Jan menambahkan bahwa pertumbuhan tersebut memperkuat langkah perseroan dalam membangun ekosistem transaksi digital yang lebih komprehensif. “Kami akan terus memperluas kolaborasi agar QRIS Tap bisa mendukung kebutuhan masyarakat secara lebih menyeluruh,” jelasnya.
Melalui Livin’ by Mandiri, pengguna dapat mengakses berbagai layanan keuangan digital terintegrasi, mulai dari pembayaran transportasi hingga kebutuhan gaya hidup. “Digitalisasi layanan transaksi menjadi bagian penting dalam memastikan solusi keuangan kami tetap aman, relevan, dan siap menghadapi kebutuhan masa depan. Sinergi yang kuat akan terus kami bangun untuk memberikan nilai tambah bagi masyarakat,” tutup Jan.














