• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Wednesday, December 17, 2025
Metapos
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Lifestyle & Health

74% Depot Isi Ulang Tercemar Bakteri E.Coli, Yayasan Jiva Svastha NusantaraGelar Seminar Edukasi Higienitas Air Minum

Rahmat Herlambang by Rahmat Herlambang
14 March 2025
in Lifestyle & Health
74% Depot Isi Ulang Tercemar Bakteri E.Coli, Yayasan Jiva Svastha NusantaraGelar Seminar Edukasi Higienitas Air Minum
Share on FacebookShare on Twitter

Bandung, Metapos.id– Yayasan Jiva Svastha Nusantara menggelar pengujian kualitas air minum di depot air minum isi ulang sebagai tindak lanjut dari kegiatan penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat Kota Bandung.

Hasil uji lab oleh Yayasan Jiva Svastha Nusantara yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung dan Puskesmas menemukan 74% depot air minum di Kota Bandung Timur terkontaminasi bakteri berbahaya. Kondisi ini mengkhawatirkan mengingat mayoritas warga Kota Bandung menggunakan depot air untuk konsumsi sehari-hari. Kontaminasi bakteri disinyalir berasal dari praktik pengolahan air di depot dan kebersihan wadah atau galon air minum.

Menanggapi hasil temuan, ketua Yayasan Jiva Svastha Nusantara Felicia Annelinde menekankan pentingnya aspek kebersihan wadah atau galon bagi pengguna air isi ulang yang berpotensi menjadi sumber kontaminasi.

“Sangat penting untuk memastikan galon isi ulang higienis sebelum diisi. Galon yang tidak bersih bisa menyebabkan kontaminasi bakteri di dalam air minum sehingga bisa berdampak pada kesehatan masyarakat,” tegas Felicia.

Menggunakan galon yang higienis dan layak pakai dapat mengurangi secara signifikan risiko bakteri yang tertinggal di dinding galon secara signifikan. Keberadaan bakteri penyakit dalam galon kotor dapat mencampuri air minum dan memicu penyakit berbahaya seperti diare, kolera dan difteri. Penyakit-penyakit tersebut bisa berujung fatal, mulai dari menyebabkan stunting hingga kematian pada anak-anak.

Menyadari pentingnya kebersihan galon terhadap kesehatan masyarakat pengguna air isi ulang, yayasan menyelenggarakan seminar edukasi tentang kebersihan air minum terhadap kesehatan masyarakat disertai program penukaran galon tanpa merek gratis di Piset Square, Selah Hall, Bandung.

Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya konsumsi air higienis, memilih depot air minum isi ulang yang mempraktikkan sanitasi & higienitas, serta pemilihan wadah yang bersih seperti galon baru tanpa merek yang steril.

“Galon tanpa merek dapat ditukarkan kembali dengan galon baru milik depot sehingga risiko kontaminasi berulang dari galon lama bisa diminimalkan. Program ini dilatarbelakangi oleh banyaknya pengguna depot air minum isi ulang yang menggunakan galon bermerk sehingga mereka tidak bisa mendapatkan galon baru dari pihak depot,” kata Felicia.

Selain galon, aspek pengolahan air di depot isi ulang krusial untuk menghindari kontaminasi bakteri pada air minum. Pengolahan air minum di depot yang tidak layak dan tidak sesuai standar juga lebih berpotensi menyebarkan penyakit.

“Depot air berpotensi menjadi gerbang penyakit. Contohnya mengisi air di depot pengisian yang fasilitas dan lokasinya tidak sesuai standar kebersihan pemerintah yang telah ditetapkan melalui Peraturan Menteri Kesehatan No.2 Tahun 2023,” jelas dr. Ardini Raksanagara, Pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.

dr. Ardini berpendapat bahwa sudah merupakan tanggung jawab pemilik depot untuk menjaga kualitas air tetap aman serta bebas kontaminasi agar tidak menyebabkan penyakit berbasis lingkungan yang berkorelasi dengan masalah stunting pada anak.

Di sisi lain, ketua IAKMI Kota Bandung Nilla Avianty juga menghimbau masyarakat pengguna air isi ulang untuk lebih kritis terhadap depot yang tidak patuh regulasi.

“Masyarakat yang menggunakan air isi ulang perlu lebih kritis dalam memilih depot. Pastikan kebersihan dan keamanan depot terlebih dahulu, seperti selalu menanyakan hasil uji lab, kapan terakhir mengganti filter, dari mana sumber air baku berasal, hingga memastikan karyawan menjaga kebersihan diri,” Imbuhnya.

Sebagai yayasan yang berfokus di bidang kesehatan, Jiva Svastha Nusantara berkomitmen untuk terus mengawal masalah kualitas air minum dan kesehatan masyarakat di Indonesia.

Didukung Dinas Kesehatan Kota Bandung dan sejumlah pihak terkait, Yayasan Jiva Svastha Nusantara akan terus berkoordinasi dan berkolaborasi melibatkan berbagai pihak, terutama

pemerintah kota Bandung untuk merumuskan solusi partisipatif hingga regulasi yang tepat guna meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Indonesia.

Premium WordPress Themes Download
Download Best WordPress Themes Free Download
Download Best WordPress Themes Free Download
Download WordPress Themes Free
free download udemy course
download samsung firmware
Premium WordPress Themes Download
online free course
Tags: GalonKesehatanMetapos.idYayasan Jiva Svastha Nusantara
Rahmat Herlambang

Rahmat Herlambang

Related Posts

AMDATARA Resmi Dideklarasikan, Perkuat Kolaborasi dan Keberlanjutan Industri AMDK Nasional

AMDATARA Resmi Dideklarasikan, Perkuat Kolaborasi dan Keberlanjutan Industri AMDK Nasional

by Rahmat Herlambang
16 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Industri Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Indonesia memasuki babak baru dengan dideklarasikannya Perkumpulan Usaha Air Dalam Kemasan...

Belasan WN China Diperiksa Imigrasi Usai Insiden Penyerangan TNI di Ketapang

Belasan WN China Diperiksa Imigrasi Usai Insiden Penyerangan TNI di Ketapang

by Taufik Hidayat
16 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta — Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Ketapang melakukan pemeriksaan keimigrasian terhadap 15 Warga Negara Asing (WNA) asal China...

Kasus Kuota Haji 2023–2024, KPK Panggil Yaqut dan Pimpinan Asosiasi untuk Hitung Kerugian Negara

Kasus Kuota Haji 2023–2024, KPK Panggil Yaqut dan Pimpinan Asosiasi untuk Hitung Kerugian Negara

by Taufik Hidayat
16 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami dugaan korupsi dalam pengelolaan kuota haji periode 2023–2024. Penyidik memeriksa mantan...

PEFINDO Gelar Media Forum, Kupas Tantangan dan Arah Industri Pemeringkatan

PEFINDO Nilai Prospek Ekonomi dan Obligasi Korporasi 2026 Tetap Tangguh Meski Tekanan Global Berlanjut

by Rahmat Herlambang
16 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta – PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) memaparkan outlook ekonomi makro serta proyeksi penerbitan surat utang korporasi tahun 2026...

Next Post
Kinerja Melesat, BSI Berikan Santunan Untuk 4.444 Anak Yatim

Kinerja Melesat, BSI Berikan Santunan Untuk 4.444 Anak Yatim

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Hunian TOD Diusulkan 20 Persennya untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Hunian TOD Diusulkan 20 Persennya untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah

3 March 2023
ASPADIN dan DPR Jelaskan Fakta Ilmiah di Balik Isu Sumber Air Minum Dalam Kemasan

ASPADIN dan DPR Jelaskan Fakta Ilmiah di Balik Isu Sumber Air Minum Dalam Kemasan

31 October 2025

Trending.

Bandara Tanpa Izin di Morowali Disebut Beroperasi Sejak Era Jokowi, ISDS Desak Pemerintah Usut Tuntas

Bandara Tanpa Izin di Morowali Disebut Beroperasi Sejak Era Jokowi, ISDS Desak Pemerintah Usut Tuntas

25 November 2025
Format Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Begini Mekanismenya

Format Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Begini Mekanismenya

17 November 2025
Harrison Ford Pernah Tegur Keras Zulkifli Hasan Terkait Kerusakan Hutan: “Ini Tidak Lucu”

Harrison Ford Pernah Tegur Keras Zulkifli Hasan Terkait Kerusakan Hutan: “Ini Tidak Lucu”

30 November 2025
Bintang Porno Lana Rhoades Minta 400 Video Dihapus Demi Lindungi Anak

Bintang Porno Lana Rhoades Minta 400 Video Dihapus Demi Lindungi Anak

13 November 2025
Diduga Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib, Rumah Adimas Firdaus Resbob Digeruduk Massa

Diduga Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib, Rumah Adimas Firdaus Resbob Digeruduk Massa

14 December 2025
Metapos Media

© 2025 Media Informasi Terkini

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri

© 2025 Media Informasi Terkini