• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Lifestyle

SSIA Membukukan Hasil Pendapatan FY23 Yang Memuaskan Dengan Prospek Positif 2024

Afizahri by Afizahri
29 March 2024
in Lifestyle
Suryacipta dan SCP Jalin Kerja Sama Promosikan Investasi Indonesia di Tiongkok
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta,Metapos.id – SSIA mengumumkan bahwa mencatat pencapaian yang kuat pada FY23 di seluruh tiga segmen bisnis utama (properti, konstruksi, dan perhotelan).

  • Pendapatan bersih SSIA pada kuartal IV 2023 meningkat sebesar 627,5%
    secara kuartal ke kuartal menjadi Rp200,3 miliar dari Rp27,5 miliar pada
    kuartal III 2023. Didorong oleh peningkatan pendapatan bersih dari segmen properti sebesar 2.796,7% menjadi Rp233,6 miliar dari Rp8,1 miliar pada kuartal III 2023.
  • PT Suryacipta Swadaya (SCS), bisnis utama Perusahaan, mengalami pemulihan yang luar biasa di sektor properti. Pada FY23, SCS berhasil menutup penjualan pemasaran sebesar 20,5 hektar (Rp391,8 miliar) dari tanah inventaris Suryacipta Karawang dan Subang Smartpolitan, meningkat 70,9% dari penjualan FY22 sebesar 12,0 hektar (Rp222,2 miliar). Saat ini, SCS memiliki backlog sebesar 4,0 hektar senilai Rp69,9 miliar. Meskipun SCS tidak mencapai
    target penjualan tanah FY23 (30ha dari Karawang, 60ha dari Subang), SSIA melihat minat yang luar biasa, terutama dari China, di Kota Industri Suryacipta,Karawang, serta Subang Smartpolitan, pengembangan kota hijau industri terbaru SSIA. Perusahaan percaya bahwa minat ini akan membawa SSIA mencapai target penjualan pemasaran untuk Kota Industri Suryacipta Karawang dan Subang Smartpolitan, masing-masing sebesar 20 hektar dan 45
    hektar pada tahun 2024.
  • Unit bisnis konstruksi SSIA, PT Nusa Raya Cipta Tbk (“NRCA”), berhasil
    mengamankan kontrak baru senilai Rp2.924,7 miliar pada FY23, naik 24,3% dari Rp2.352,3 miliar pada FY22.
  • Sementara itu, pertumbuhan pada segmen perhotelan sebagian besar
    didorong oleh Melia Bali Hotel (pendapatan naik 72,7% YoY), yang mengalami peningkatan pesat pasca pandemi yang melebihi tingkat pra-pandemi.
    Sementara itu, Umana Bali, LXR Hotels & Resorts, baru saja berganti merek,dan sebagian besar renovasi telah selesai pada November 2023.
  • Tiga bisnis utama SSIA diharapkan akan berperforma sangat baik pada tahun 2024, menyusul pemulihan dari pandemi COVID-19 pada tahun 2020 – 2022 dan hasil positif Pemilihan Umum Indonesia pada tahun 2024, terutama dalam penjualan kawasan industri, yang menunjukkan siklus positif seperti kisaran tahun 2010-2011.

SSIA melaporkan pendapatan konsolidasi sebesar Rp4.537,7 miliar pada tahun

  1. Pendapatan tumbuh sebesar 25,5% dari Rp3.614,9 miliar yang dibukukan
    pada FY22. Peningkatan ini terutama didorong oleh kinerja yang kuat di tiga
    segmen utama. Pendapatan properti meningkat sebesar 37,1% (Rp231,0 miliar),
    sedangkan pendapatan di segmen bisnis konstruksi dan perhotelan SSIA
    meningkat sebesar 17,5% dan 52,2% (masing-masing Rp430,2 miliar dan
    Rp310,3 miliar).
  • Laba kotor FY23 meningkat 44,6% YoY menjadi Rp1.327,2 miliar, naik dari Rp918,1 miliar di FY22, didorong oleh peningkatan laba kotor properti sebesar 58,5% (Rp172,8 miliar) dan peningkatan laba kotor perhotelan sebesar 56,9% (Rp211,3 miliar)
  • EBITDA FY23 meningkat 58,6% YoY menjadi Rp726,0 miliar dari Rp457,6 miliar di FY22, yang disebabkan oleh peningkatan EBITDA properti sebesar 66,8% (Rp148,0 miliar) dan EBITDA perhotelan sebesar 97,4% (Rp119,1 miliar).
  • Laba bersih konsolidasi SSIA pada FY23 adalah sebesar Rp176,6 miliar (naik dari rugi bersih pada 9M23 sebesar Rp23,7 miliar), meningkat 0,4% dari laba bersih sebesar Rp175,8 miliar pada FY22. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh
    peningkatan 481,0% (Rp170,2 miliar) YoY pada segmen bisnis properti.
  • Posisi kas Perseroan pada FY23 sebesar Rp1.219,0 miliar, meningkat 7,3% dari Rp1.136,0 miliar pada FY22.
  • Utang kena bunga sebesar Rp2.526,4 miliar pada FY23, turun 0,84% dari
    Rp2.547,9 miliar pada tahun sebelumnya. Pada FY23, rasio utang/ekuitas (gearing) adalah 56,9%.
Download WordPress Themes
Free Download WordPress Themes
Download WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
online free course
download mobile firmware
Download WordPress Themes
lynda course free download
Tags: Hasil pendapatanMetapos.idSurya Internusa
Afizahri

Afizahri

Related Posts

Traveloka Ajak Keluarga Wujudkan Momen Tak Terlupakan Lewat Kampanye Libur Sekolah 2025: Dari Destinasi Lokal Hingga Petualangan ke Mancanegara

Traveloka Ajak Keluarga Wujudkan Momen Tak Terlupakan Lewat Kampanye Libur Sekolah 2025: Dari Destinasi Lokal Hingga Petualangan ke Mancanegara

by Aulia Fitrie
16 June 2025
0

Jakarta, Metapos.id – Menyambut musim libur sekolah, Traveloka, platform perjalanan all-in-one terdepan di Asia Tenggara, resmi meluncurkan Kampanye Libur Sekolah...

BNI Boyong 3 UKM RI Ke Pameran Makanan Terbesar di Korsel, Jajaki Pasar Ekspor ke Negeri Ginseng

BNI Boyong 3 UKM RI Ke Pameran Makanan Terbesar di Korsel, Jajaki Pasar Ekspor ke Negeri Ginseng

by Aulia Fitrie
16 June 2025
0

Jakarta, Metapos.id - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI melalui program BNI Xpora memboyong tiga pelaku usaha kecil...

LPS MHM 2025, Ajang Pelari Nasional Tingkatkan Performa dan Prestasinya

LPS MHM 2025, Ajang Pelari Nasional Tingkatkan Performa dan Prestasinya

by Afizahri
16 June 2025
0

Jakarta, Metapos.id – Jakarta. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) kembali sukses menggelar LPS Monas Half Marathon 2025 untuk ketiga kalinya. Antusiasme...

Tumbuh Seimbang dan Berkelanjutan, BSI Membuka Outlet Prioritas di Bintaro

BSI Tingkatkan Penetrasi Perkuat Basis DPK

by Afizahri
14 June 2025
0

Jakarta, Metapos.id - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berambisi menggenjot penetrasi tabungan wadiah berbasis payroll atau rekening gaji guna...

Next Post
Dorong Sustainable Banking, BSI Dukung Pembiayaan Sawit Bagi Petani Plasma

Dorong Sustainable Banking, BSI Dukung Pembiayaan Sawit Bagi Petani Plasma

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Inflasi RI Balik ke Level Normal, Ini Kata Kemenkeu

Inflasi RI Balik ke Level Normal, Ini Kata Kemenkeu

6 June 2023
Petrokimia Gresik Pamerkan “Smart Precision Farming”Di Hadapan Mentan

Petrokimia Gresik Pamerkan “Smart Precision Farming”Di Hadapan Mentan

12 June 2023

Trending.

Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

16 March 2023
BCA Pamer Gedung Baru Ramah Lingkungan di BSD

BCA Pamer Gedung Baru Ramah Lingkungan di BSD

16 June 2022
Prudential Indonesia Bersama Generasi Muda Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045 Melalui Gen-Zummit 2025

Prudential Indonesia Bersama Generasi Muda Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045 Melalui Gen-Zummit 2025

26 May 2025
Kantor Pusat Bukit Asam akan Gunakan PLTS Atap

Kantor Pusat Bukit Asam akan Gunakan PLTS Atap

13 April 2023
Penukaran Uang Baru Ramadan Sudah Bisa Dilakukan Mulai 20 Maret

Uang Rupiah Emisi 2022 Mendapatkan Penghargaan Internasional

19 May 2023
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media