• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Sukses Terbitkan ESG Sukuk, BSI Raih Penghargaan Alpha South East Asia

Afizahri by Afizahri
13 February 2025
in Ekbis
Sukses Terbitkan ESG Sukuk, BSI Raih Penghargaan Alpha South East Asia
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Metapos.id – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) meraih penghargaan sebagai “Best Mudharabah Sukuk in Southeast Asia 2024” di ajang 18th Annual Deal & Solution and ESG Award yang dihelat di Malaysia.

Penghargaan ini diberikan atas suksesnya produk Sukuk Mudharabah Berlandaskan Keberlanjutan Berkelanjutan I yang diterbitkan BSI.

Hal ini semakin mengukuhkan posisi BSI sebagai bank syariah terdepan dalam penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Sebagai informasi, Sukuk Mudharabah Berlandaskan Keberlanjutan Berkelanjutan I yang diterbitkan pada Mei 2024 dengan nilai Rp3 triliun tersebut, mengalami lonjakan peminat dan oversubscribe hingga 300%, mencapai Rp9triliun. Sebanyak 59% dari perolehan Sukuk tersebut dialokasikan untuk Kegiatan Usaha Berbasis Sosial (KUBS) dan 41% untuk Kegiatan Usaha Berbasis Lingkungan (KUBL).

Dengan penerbitan ESG sukuk tersebut, BSI turut mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia melalui pembiayaan di sektor eco-efficient (penggunaan sumber daya yang menghasilkan sedikit polusi), akses terhadap layanan esensial (kesehatan dan pendidikan), penciptaan lapangan kerja untuk mengurangi pengangguran, energi terbarukan, pemberdayaan sosio-ekonomi, ketahanan pangan, dan infrastruktur yang terjangkau.

Di antara dampak sosial dan lingkungan dari penerbitan ESG Sukuk adalah akses energi bersih melalui pembangkit listrik tenaga panas bumi dengan jumlah penerima lebih dari 150 ribu rumah, akses air bersih ke hampir 30 ribu rumah dan melayani setidaknya 100 ribu orang.

Wakil Direktur Utama BSI Bob Tyasika Ananta mengatakan bahwa BSI terus berupaya mengintegrasikan aspek sosial dan keberlanjutan lingkungan dalam setiap lini bisnis dan operasionalnya. Komitmen ini sejalan dengan visi besar pemerintah dalam mewujudkan ekonomi hijau dan kemandirian bangsa, sekaligus mendukung target Net Zero Emission (NZE) Indonesia pada 2060.

“Komitmen ini terus kami jalankan sepanjang BSI melakukan kegiatan bisnis dan operasional. Termasuk salah satu wujudnya dapat terlihat pada beberapa insiatif hijau yang diluncurkan pada perayaan usia BSI ke-4,” ujar Bob.

Pada perayaan usianya yang ke-4, BSI telah meluncurkan Digital Carbon Tracking Initiative dan menjadikannya sebagai bank syariah pertama yang memiliki pencatatan dan perhitungan emisi karbon digital. Transformasi ini memungkinkan pemantauan jejak karbon yang lebih akurat dan menyeluruh di semua jaringan kantor BSI, menggantikan metode manual yang sebelumnya digunakan.

Digital Carbon Tracking dapat merekam data baseline emisi karbon yang dihasilkan dalam operasional perusahaan. Hal ini akan memudahkan BSI untuk melakukan penyusunan peta jalan [roadmap] mendukung komitmen pencapaian Net Zero Emission Indonesia.

“Kami berharap Digital Carbon Tracking dapat menjadi kontribusi positif terhadap upaya pengurangan emisi yang selanjutnya akan berdampak nyata pada kelestarian lingkungan,” ujarnya.

Dalam upaya mengurangi jejak karbon, BSI juga melakukan berbagai inisiatif, termasuk penanaman 50.000 pohon yang mampu menyerap 4.129 ton CO2e, serta pengelolaan 70 unit mesin Reverse Vending Machine (RVM) untuk mendaur ulang sampah botol plastik, yang berkontribusi terhadap pengurangan 235 ton CO2e.

Tidak hanya itu, BSI juga terus memperkuat operasional berkelanjutan dengan membangun Green Building Landmark BSI Aceh, memasang panel surya di beberapa outlet, memulai konversi kendaraan operasional melalui penyediaan 139 kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di seluruh Indonesia. Langkah ini merupakan bagian dari strategi BSI dalam mengurangi emisi karbon yang dapat berdampak pada lingkungan.

Bob menegaskan bahwa berbagai langkah yang telah diambil merupakan bagian dari strategi besar perseroan dalam mendukung transisi menuju ekonomi hijau.

“Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI tidak hanya berfokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga pada aspek keberlanjutan. ESG Sukuk, Digital Carbon Tracking, penyediaan kendaraan Listrik, dan semua insiatif lainnya adalah wujud nyata komitmen kami untuk menciptakan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat,” imbuhnya.

Sejalan dengan berbagai inisiatif keberlanjutan yang dilakukan, ESG rating BSI pun mengalami peningkatan signifikan dari posisi sembilan ke posisi empat dalam daftar Global Islamic Bank versi Bloomberg. Ke depan BSI berharap dapat terus menghadirkan inovasi produk berkelanjutan yang dapat membawa manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

“Pencapaian ini semakin menegaskan peran BSI sebagai pemimpin dalam transformasi hijau di sektor keuangan syariah. Dengan langkah-langkah yang terus diperkuat, kami berkomitmen untuk mendukung pencapaian Net Zero Emission Indonesia di tahun 2060 serta mempercepat pertumbuhan ekonomi hijau di Indonesia” tutup Bob.

Premium WordPress Themes Download
Download Best WordPress Themes Free Download
Download WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
free download udemy course
download samsung firmware
Free Download WordPress Themes
download udemy paid course for free
Tags: BsiEsg sukukMetapos.idPenghargaan
Afizahri

Afizahri

Related Posts

Survei Prudential: 93% Pasien Indonesia Akui Menunda Perawatan Medis

Survei Prudential: 93% Pasien Indonesia Akui Menunda Perawatan Medis

by Rahmat Herlambang
17 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Prudential Indonesia bersama Prudential Syariah merilis hasil survei terbaru yang dilakukan bersama Economist Impact berjudul “Suara Pasien...

World Retina Day 2025: JEC Ingatkan Bahaya Uveitis sebagai Penyebab Kebutaan Permanen

World Retina Day 2025: JEC Ingatkan Bahaya Uveitis sebagai Penyebab Kebutaan Permanen

by Rahmat Herlambang
17 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Gangguan pada retina, termasuk akibat peradangan seperti uveitis, kerap mengancam secara diam-diam. Gejala mata merah dan pandangan...

Kolaborasi Kreatif Hadir di IFFINA+ 2025, dari Talks+ hingga Homeliving Festival

Kolaborasi Kreatif Hadir di IFFINA+ 2025, dari Talks+ hingga Homeliving Festival

by Rahmat Herlambang
17 September 2025
0

Metapos.id, Tangerang – Pameran furnitur, desain interior, dan kerajinan terbesar di Indonesia, IFFINA+ 2025, resmi dibuka hari ini di Indonesia...

Pelita Air Tambah Rute Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari PP

Soal Pelita Air Gabung Garuda Indonesia, Erick Thohir: Proses Kajian Ada di Danantara

by Afizahri
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara terkait rencana penggabungan maskapai Pelita Air ke...

Next Post
Herbalife Meluncurkan Kampanye Kesehatan Keluarga untuk Memberdayakan Keluarga Indonesia dalam Menerapkan Hidup Lebih Sehat

Herbalife Meluncurkan Kampanye Kesehatan Keluarga untuk Memberdayakan Keluarga Indonesia dalam Menerapkan Hidup Lebih Sehat

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

KCIC Bersama Kemenhub Uji Pertama Sarana Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Wamen BUMN: Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Tidak Dapat Subsidi

23 August 2023
Siap-siap Tahu Tempe Makin Mahal saat Ramadan

Siap-siap Tahu Tempe Makin Mahal saat Ramadan

16 March 2023

Trending.

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

1 August 2025
Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

30 May 2025
Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

29 August 2025
Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

19 August 2025
RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

3 September 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media