Metapos.id, Jakarta — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berdebat dengan Anggota Komisi XI DPR RI, Kardaya Warnika, terkait fenomena banyaknya Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja ke luar negeri.
Dalam pernyataannya, Kardaya menilai pemerintah seharusnya mendukung WNI bekerja di luar negeri demi peningkatan kesejahteraan. Menurutnya, upah di negara seperti Jepang dan Korea Selatan jauh lebih tinggi dibandingkan di dalam negeri, sehingga menjadi pilihan rasional bagi masyarakat untuk memperbaiki taraf hidup.
Namun, Purbaya tidak sepakat dengan pandangan tersebut. Ia menilai bahwa mendorong tenaga kerja ke luar negeri hanya memberikan keuntungan jangka pendek. Pemerintah, kata dia, saat ini sedang menyiapkan program vokasi yang direncanakan mulai berjalan pada 2026, dengan tujuan menciptakan lapangan kerja yang lebih layak dan berkelanjutan di dalam negeri.
Purbaya menegaskan bahwa Indonesia tidak seharusnya membiarkan tenaga kerja berkualitas membangun ekonomi negara lain. Target jangka panjang pemerintah adalah menciptakan kondisi ekonomi nasional yang cukup sejahtera, sehingga masyarakat dapat hidup layak tanpa harus bekerja di luar negeri.
Menurutnya, bekerja ke luar negeri seharusnya menjadi pilihan pribadi, bukan keterpaksaan akibat keterbatasan lapangan kerja dan rendahnya kesejahteraan di dalam negeri. Dalam suasana debat, Purbaya juga sempat berkelakar bahwa sebagai sesama alumni Institut Teknologi Bandung (ITB), Kardaya seharusnya bisa memahami dan mendukung pemikirannya.
