Metapos.id, Jakarta– Gaya komunikasi Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menuai sorotan dari pengamat politik Hasan Nasbi. Hasan menilai, sikap ceplas-ceplos sang menteri dalam menyampaikan pendapat berpotensi melemahkan citra pemerintahan.
Menurut Hasan, cara penyampaian Purbaya yang kerap menyinggung pejabat lain bisa menciptakan kesan kurang solid di tubuh pemerintahan dan menurunkan kepercayaan publik terhadap kabinet.
Namun, Menkeu Purbaya tidak tinggal diam. Ia memberikan balasan menohok dengan menghadirkan data konkret yang justru menunjukkan peningkatan indeks kepercayaan publik terhadap pemerintah setelah kebijakan yang ia jalankan diterapkan.
“Waktu bulan Juli, Agustus, September, indeks kepercayaan masyarakat ke pemerintah turun terus ke titik terendah — terutama saat banyaknya demo,” ujar Purbaya sambil menunjukkan data yang ditampilkannya kepada wartawan.
“Tapi setelah kita lakukan kebijakan yang mungkin bagi sebagian kalangan terkesan drastis dan ceplas-ceplos, hasilnya berhasil mengembalikan sentimen masyarakat. Sekarang levelnya sudah stabil lagi. Jadi, stabilitas pemerintah amat baik di mata masyarakat — kecuali di mata orang itu, ya,” tambahnya dengan nada sindiran.
Purbaya menegaskan bahwa langkah-langkah yang diambilnya bukanlah inisiatif pribadi semata, melainkan atas arahan Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya, kata Purbaya, adalah untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
“Sepertinya saya ini koboi, tapi yang saya lakukan adalah mengembalikan kepercayaan masyarakat ke pemerintah,” tegasnya.














