• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Harga Gabah Turun tapi Beras Masih Mahal, Ini Penjelasan Bulog

Rahmat Herlambang by Rahmat Herlambang
3 May 2024
in Ekbis
RI Bakal Impor 2 Juta Ton Beras, Ini Kata Bapanas
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta ,Metapos.id – Harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani justru turun 15,58 persen dan harga gabah di tingkat penggilingan anjlok 15,20 persen pada April 2024.

Namun, harga beras di pasar hingga saat ini masih terpantau tinggi alias mahal.

Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan bahwa kondisi tersebut dipengaruhi beberapa faktor. Seperti, pedagang yang memperhitungkan terkait panen selanjutnya yang diprediksi tidak sebaik yang diharapkan.

“Mungkin semua pedagang juga memiliki pengetahuan yang semakin terbuka, dia bisa melihat proyeksi ke depan kira-kira seperti apa,” ujarnya saat ditemui wartawan di Kantor Kelurahan Pela Mampang, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei.

“Itu saya kira satu faktor ya, kalau kita sekarang bisa memperkirakan bahwa pada musim yang akan datang mungkin panen tidak sebaik yang diharapkan atau berisiko tidak sebaik yang diharapkan, berarti pedagang juga tahu,” sambungnya.

Tak hanya itu, Bayu juga mengatakan kondisi geopolitik global hingga menguatnya dolar AS terhadap nilai tukar rupiah pun memengruhi sejumlah harga komoditas di dalam negeri.

Saat ini, sambung Bayu, harga komoditas di pasar internasional masih fluktuatif, sehingga berpengaruh besar terhadap pasar lokal.

Dinamika ini menjadi pertimbangan bagi pelaku pasar ritel di Indonesia.

“Pedagang juga tahu itu, jadi tampaknya teman-teman di ritel itu memperhitungkan faktor-faktor tadi. Itu lah sebabnya ke depan saya kira dalam usaha untuk menstabilkan pangan, khususnya beras harus lebih punya lagi kemampuan di ritel ya,” kata Bayu.

Karena itu, Bayu mengatakan, ke depan stabilisasi harga beras akan digenjot melalui ritel.

Bayu meyakini cara tersebut bisa menjadi cara mengintervensi harga beras di pasaran selain bantuan pangan beras.

“Pemerintah juga punya instrumen untuk melakukan intervensi di ritel ya. Jadi kita amankan harga petani jangan sampai mereka menjadi merugi, tapi pada saat yang sama punya intervensi yang non bantuan pangan. Karena bantuan pangan itu adalah untuk kelompok masyarakat yang relatif berpendapatan rendah,” katanya.

Download WordPress Themes
Download Premium WordPress Themes Free
Free Download WordPress Themes
Download Best WordPress Themes Free Download
free online course
download coolpad firmware
Download WordPress Themes Free
ZG93bmxvYWQgbHluZGEgY291cnNlIGZyZWU=
Tags: BerasBulogGabahMetapos.id
Rahmat Herlambang

Rahmat Herlambang

Related Posts

Pelita Air Tambah Rute Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari PP

Soal Pelita Air Gabung Garuda Indonesia, Erick Thohir: Proses Kajian Ada di Danantara

by Afizahri
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara terkait rencana penggabungan maskapai Pelita Air ke...

Arus Mudik dan Balik Lebaran Jalur Laut Lancar Terkendali

Kemenhub Batal Perpanjangan KRL sampai Karawang, Ini Alasannya

by Rahmat Herlambang
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membantalkan rencana untuk pengembangan jalur kereta rel listrik (KRL) sampai ke Karawang. Saat ini,...

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

by Rahmat Herlambang
16 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Gugatan yang diajukan Federasi Industri Chrysotile Mineral Asbes (FICMA) terhadap Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Yasa...

Dukung Pencegahan Kanker Serviks, Prudential Indonesia Hadirkan Layanan Pap Smear Gratis untuk Perempuan Prasejahtera

Dukung Pencegahan Kanker Serviks, Prudential Indonesia Hadirkan Layanan Pap Smear Gratis untuk Perempuan Prasejahtera

by Rahmat Herlambang
15 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Reproduksi Sedunia pada 4 September, Prudential Indonesia kembali menghadirkan layanan Pap Smear...

Next Post
Kadin dan Asosiasi Siapkan Roadmap Pertambangan untuk Pemerintahan Baru

Kadin: Pemerintahan Baru Berpeluang Buat Ekspor RI Semester II Meningkat

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Perusahaan Wajib Bayar THR Paling Lambat H-7 Lebaran, Dilarang Dicicil!

Menaker: Baru 11 Persen Pekerja Informal yang Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan

27 March 2024
BNI dan Mitra BNI Raih Sederet Penghargaan di Ajang Mitra BUMN Champion 2024

BNI dan Mitra BNI Raih Sederet Penghargaan di Ajang Mitra BUMN Champion 2024

15 October 2024

Trending.

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

1 August 2025
Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

30 May 2025
Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

29 August 2025
Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

19 August 2025
RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

3 September 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media