• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sunday, December 21, 2025
Metapos
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Dirut BRI Berkomitmen Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Rahmat Herlambang by Rahmat Herlambang
17 October 2022
in Ekbis
Dirut BRI Berkomitmen Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA,Metapos.id – Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Sunarso menegaskan, komitmen untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah ancaman resesi global.

Sunarso mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi tersebut dapat dicapai melalui fokus kepada driver pertumbuhan domestik dengan cara mendorong UMKM yang dapat mendorong penciptaan lapangan kerja.

“Di sinilah BRI yang core business-nya UMKM harus lebih berperan aktif, karena 97 persen lapangan pekerjaan di Indonesia berasal dari UMKM,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin 17 Oktober.

BRI optimistis apabila kredit tetap tumbuh secara selektif, maka akan memberikan dampak positif terhadap ketahanan ekonomi nasional.

“Dalam konteks ini saya tetap mengatakan tetap tumbuh, artinya apa? Upaya kita menekan inflasi itu penting, tetapi akan lebih baik lagi kalau kita bisa menekan inflasi dan tetap menumbuhkan perekonomian kita sehingga tidak terjadi stagflasi dan tidak terjadi tambahan unemployment,” urai Sunarso.

Kendati demikian, menurutnya BRI masih optimistis dapat menjaga kinerja positif yang berkelanjutan.

“Maka, untuk tumbuh syaratnya ada tiga,” ujar Sunarso.

Pertama, sumber pertumbuhannya jelas dan dipersiapkan untuk saat ini dan jangka panjang.

Sebagai sumber pertumbuhan baru, BRI sudah masuk ke segmen ultra mikro melalui Holding Ultra Mikro yang resmi hadir sejak September 2021 bersama PT Pegadaian PT Permodalan Nasional Madani (PNM) atas inisiasi Kementerian BUMN.

Kedua, adanya kecukupan modal. Sunarso menyebut Capital Adequacy Ratio (CAR) atau rasio kecukupan modal yang dimiliki BRI mencapai 25 persen.

“Cukup untuk tumbuh selama 4 tahun ke depan, maka labanya berapa pun, tidak ada alasan untuk menahan laba menjadi modal. Jadi layak dibagikan, karena itu cukup,” kata Sunarso menegaskan.

Ketiga, adalah likuiditas. Saat ini, papar Sunarso, rasio LDR nasional berada di level 82 persen, namun masih terdapat tantangan dari sisi likuiditas.

Di sisi lain, untuk menghadapi situasi ekonomi yang melambat karena tantangan-tantangan yang akan dihadapi pihaknya pun telah memetakan kondisi melalui empat matriks yang manjadi dasar antisipasi atau mitigasi risiko.

Pertama, kondisi ekonomi pulih dengan inflasi naik dan kualitas pinjaman memburuk.

Maka strateginya adalah mempercepat proses write-offs agar recovery rate-nya dapat lebih tinggi, serta mempertahankan coverage ratio yang besar.

“Untuk itu BRI menyediakan coverage ratio terhadap NPL yang mencapai 266 persen, angka tersebut lebih dari cukup. Maka jika terjadi pemburukan kondisi, maka BRI aman, dan nasabah juga aman. Pemantuan kualitas pinjaman yang intensif,” lanjut Sunarso.

Kedua kondisi ekonomi membaik dengan inflasi terkendali dibarengi kualitas kredit membaik.

Maka langkah yang diambil adalah mempercepat proses write-offs supaya mendapat recovery rate yang lebih tinggi.

Namun menurunkan coverage ratio mengurangi bantalan untuk tumbuh.

Kemudian melakukan enhance risk-based pricing model untuk meningkatkan daya saing produk dan kemudian Loan Portofolio Guideline (LPG) yang dikendorkan sehingga kredit dipacu untuk tumbuh.

Ketiga, kondisi ekonomi tetap stagnan namun inflasi tetap terkendali dengan kualitas kredit membaik. Maka strategi yang diambil adalah tumbuh secara selektif dengan melonggarkan sedikit LPG menjadi moderat.

Juga mempertahankan coverage ratio yang tinggi untuk bantalan dan melakukan simulasi stress-test untuk memastikan bisnis BRI aman.

Keempat adalah kondisi yang paling buruk, ekonomi tetap stagnan dengan inflasi yang naik serta kualitas pinjaman memburuk.

“Maka strategi kami tumbuh secara terbatas, pengaturan Loan Portofolio Guideline (LPG) yang lebih ketat, mempertahankan coverage ratio yang tinggi dan simulasi-simulasi berbagai keadaan yang buruk itu selalu kita lakukan secara lebih ketat. Itulah 4 matriks kemungkinan kondisi ekonomi kedepan berserta skenario strategi dan mitigasi risiko untuk menghadapi kemungkinan-kemungkinan tersebut,” pungkasnya.

Free Download WordPress Themes
Download Premium WordPress Themes Free
Download Premium WordPress Themes Free
Download WordPress Themes Free
free download udemy course
download coolpad firmware
Download WordPress Themes Free
udemy course download free
Tags: Dirut BRIMetapos.idPertumbuhan ekonomi
Rahmat Herlambang

Rahmat Herlambang

Related Posts

Hujan Deras Picu Banjir Bandang di Guci Tegal, Jembatan Putus dan Wisata Air Panas Ditutup

Hujan Deras Picu Banjir Bandang di Guci Tegal, Jembatan Putus dan Wisata Air Panas Ditutup

by Taufik Hidayat
20 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Banjir bandang melanda kawasan wisata Air Panas Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, pada Sabtu (20/12/2025). Bencana tersebut...

BMKG Jelaskan Fenomena Langit Merah yang Terjadi di Pandeglang

BMKG Jelaskan Fenomena Langit Merah yang Terjadi di Pandeglang

by Taufik Hidayat
20 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Fenomena langit berwarna merah yang terlihat di wilayah Pandeglang, Banten, menarik perhatian warga dan sempat ramai diperbincangkan...

Ini Waktu Terbaik Jalan Kaki agar Manfaat Kesehatan Lebih Maksimal

Ini Waktu Terbaik Jalan Kaki agar Manfaat Kesehatan Lebih Maksimal

by Taufik Hidayat
20 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Jalan kaki menjadi salah satu pilihan olahraga yang semakin diminati karena mudah dilakukan, tidak memerlukan biaya, serta...

BNI Salurkan Bantuan Kemanusiaan bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatera

BNI Salurkan Bantuan Kemanusiaan bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatera

by Taufik Hidayat
20 December 2025
0

Metapos.id, Jakarta – BNI bersama Keluarga Besar BUMN melalui program BUMN Peduli “Satu Hati untuk Sumatera” menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada...

Next Post
BTN Properti Expo Incar Rp 1 Triliun

BTN Properti Expo Incar Rp 1 Triliun

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Utang Luar Negeri Indonesia Terpangkas Rp75 Triliun dalam Sebulan

Utang Luar Negeri Indonesia Naik Mencapai 407,3 Miliar Dolar AS

15 July 2024
Bos MIND ID Beberkan Alasan Operasional PLTU Sumsel 8 Tertunda 6 Bulan

Bos MIND ID Beberkan Alasan Operasional PLTU Sumsel 8 Tertunda 6 Bulan

7 February 2023

Trending.

Bandara Tanpa Izin di Morowali Disebut Beroperasi Sejak Era Jokowi, ISDS Desak Pemerintah Usut Tuntas

Bandara Tanpa Izin di Morowali Disebut Beroperasi Sejak Era Jokowi, ISDS Desak Pemerintah Usut Tuntas

25 November 2025
BBC Tetapkan Pulau Komodo sebagai Destinasi Wisata Terbaik Dunia 2026

BBC Tetapkan Pulau Komodo sebagai Destinasi Wisata Terbaik Dunia 2026

14 December 2025
Harrison Ford Pernah Tegur Keras Zulkifli Hasan Terkait Kerusakan Hutan: “Ini Tidak Lucu”

Harrison Ford Pernah Tegur Keras Zulkifli Hasan Terkait Kerusakan Hutan: “Ini Tidak Lucu”

30 November 2025
Diduga Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib, Rumah Adimas Firdaus Resbob Digeruduk Massa

Diduga Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib, Rumah Adimas Firdaus Resbob Digeruduk Massa

14 December 2025
Siswi SD Berusia 12 Tahun Diduga Tewaskan Ibu Kandung, Warga Terkejut Ungkap Sifat Pelaku

Siswi SD Berusia 12 Tahun Diduga Tewaskan Ibu Kandung, Warga Terkejut Ungkap Sifat Pelaku

12 December 2025
Metapos Media

© 2025 Media Informasi Terkini

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Sport
  • Internasional
  • Lifestyle & Health
  • Tek & Oto
  • Galeri

© 2025 Media Informasi Terkini