• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Internasional
  • Otomotif
  • Olahraga & Kesehatan
  • Galeri
  • Vidio
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Internasional
  • Otomotif
  • Olahraga & Kesehatan
  • Galeri
  • Vidio
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

BSI Jadi Bank Emas, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Rahmat Herlambang by Rahmat Herlambang
5 March 2025
in Ekbis
BSI Jadi Bank Emas, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Metapos.id — PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) memperkuat komitmen untuk menjadikan ekonomi syariah sebagai salah satu pendorong utama pertumbuhan ekonomi nasional, setelah perseroan resmi ditunjuk sebagai salah satu pengelola bisnis bank emas atau bulion bank pertama di Indonesia pada 26 Februari lalu.

Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, emas menjadi komoditi yang akan terus dikembangkan perseroan sebagai new game changer di industri perbankan syariah.

“Hal tersebut didasari potensi dan peluang pengembangan alternatif bisnis yang memberikan nilai investasi bagi masyarakat. Diresmikannya BSI sebagai salah satu entitas yang menjalankan bisnis bank emas berpotensi memberikan manfaat untuk masyarakat, industri, dan pertumbuhan perekonomian nasional melalui optimalisasi ekosistem ekonomi syariah,” ujarnya.

Pernyataan tersebut ditekankan Anton di acara buka bersama BSI bersama jurnalis media nasional di kantor BSI pusat di gedung The Tower.

Peluang untuk mengembangkan pasar emas Indonesia juga sangat besar, karena permintaan emas per kapita Indonesia masih terendah di Asia Tenggara, 0,16 gram per orang. Di sisi lain mengacu kajian McKinsey, emas yang beredar di masyarakat Indonesia mencapai 1.800 ton, dari sektor hulu ke hilir.

Sementara jumlah emas batangan diproyeksikan sebesar 321 Ton yang merupakan aset yang dapat dimonetisasi. Jumlah ini berpotensi untuk terus meningkat mengingat Indonesia memiliki potensi cadangan emas Indonesia nomor 6 terbesar di dunia setara dengan 2.600 ton. Di sisi lain Indonesia termasuk dalam negara top 10 produsen emas global yang memproduksi sekitar 100 ton emas pada 2020.

Menurut Anton, melalui usaha bank emas, BSI dapat menangkap nilai ekonomi di seluruh rantai pasok emas, memonetisasi aset emas yang kurang produktif, dan tentunya memberikan kemudahan alternatif investasi syariah.

Upaya ini pun tak terlepas dari misi BSI melanjutkan arahan pemerintah sebagai lokomotif ekonomi syariah nasional. Juga untuk mendukung visi pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang yang diproyeksikan mencapai 8% pada 2029.

Anton mengatakan pihaknya optimistis bank emas atau usaha bulion akan memberikan daya tarik bagi para pelaku industri hulu hingga hilirisasi emas yang memberikan nilai tambah pada rantai produksi. Sebab, hilirisasi logam mulia meningkatkan nilai tambah bijih emas hingga 10 kali lipat.

“Di BSI sendiri bisnis bank emas memiliki berbagai keunggulan. Pertama, layanan bank emas pertama di Indonesia dengan salah satu yang ditawarkan adalah BSI Gold Karatase 99,99% SNI dan Sertifikat MUI. Kemudian, jaringan BSI Agen lebih dari 110.000 di seluruh Indonesia yang bisa melayani bisnis emas BSI. Serta layanan bank emas yang bisa diakses di mana pun dan kapan pun melalui BYOND by BSI,” kata Anton.

Adapun bisnis emas BSI terus mengalami lonjakan pertumbuhan yang sangat signifikan melalui produk Gadai Emas, Cicil Emas, BSI Emas Digital dan BSI Gold. Sehingga kehadiran bisnis bank emas ini akan melengkapi ekosistem yang sudah dibangun sebelumnya.

Selama tahun 2024 total emas kelolaan BSI telah mencapai 17,5 ton dengan volume transaksi mencapai 29,7 ton.

Karena hal tersebut Anton mengatakan potensi bisnis logam mulia akan terus dikembangkan melalui optimalisasi ekosistem bank emas yang telah dimiliki perseroan saat ini. Pada 2025, BSI akan fokus pada dua lini utama dalam bisnis bank emas yaitu penitipan emas dan perdagangan emas melalui 3 fokus layanan.

Pertama, BSI Emas Digital yaitu jual-beli dan titip emas melalui BYOND by BSI. Kedua, BSI Gold berupa kemudahan membeli emas fisik secara tunai dan cicil dengan harga kompetitif. Ketiga adalah pengembangan BSI ATM Emas untuk kemudahan cetak emas di pusat dan cabang BSI. Bahkan BSI ATM Emas menjadi yang pertama di Indonesia yang dimiliki entitas yang menjalankan bisnis bank emas.

Optimisme Anton pun tak terlepas dari jumlah nasabah BSI yang mencapai 21 juta, dengan sekitar 8 juta pengguna super app BYOND. Saat ini, operasional perseroan pun didukung oleh jaringan kantor cabang yang mencapai 1.130 outlet. Tak hanya itu, BSI diperkuat oleh lebih dari 600 tenaga profesional penaksir emas, dan juga ke depan akan memiliki sekitar 50 BSI ATM Emas.

Terakhir, Anton menambahkan bahwa investasi emas bisa menjadi solusi untuk kesiapan pelunasan ibadah haji yang masa tunggunya 15-20 tahun. Hal ini karena nilai emas terus naik tiap tahunnya.

Download Premium WordPress Themes Free
Premium WordPress Themes Download
Download WordPress Themes Free
Free Download WordPress Themes
udemy free download
download lava firmware
Premium WordPress Themes Download
free download udemy course
Tags: Bank emasBsiMetapos.idPertumbuhan ekonomi
Rahmat Herlambang

Rahmat Herlambang

Related Posts

Menhan Sjafrie Tinjau Batalyon di Kalsel, Tekankan Prajurit Setia Mengabdi kepada Rakyat

Menhan Sjafrie Tinjau Batalyon di Kalsel, Tekankan Prajurit Setia Mengabdi kepada Rakyat

by Taufik Hidayat
27 November 2025
0

Metapos.id, Jakarta - Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin melakukan kunjungan kerja ke Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan 828/Banua Warani Mattone yang berada...

Jaringan lumpuh dan pengungsian terputus, warga empat wilayah di Sumut terisolasi akibat banjir dan longsor

Jaringan lumpuh dan pengungsian terputus, warga empat wilayah di Sumut terisolasi akibat banjir dan longsor

by Taufik Hidayat
27 November 2025
0

Metapos.id, Jakarta - Sejak Selasa (25/11), layanan telekomunikasi terputus di empat daerah yang terdampak bencana banjir dan longsor di Sumatera...

Protes Proses Hukum, Personel Intel Kodim Tinggalkan Gelar Perkara

Protes Proses Hukum, Personel Intel Kodim Tinggalkan Gelar Perkara

by Taufik Hidayat
26 November 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Suasana gelar perkara kasus narkotika di Mapolres Kutai Barat memanas, setelah sejumlah anggota Intel Kodim 0912/Kutai Barat...

Mahkamah Agung Tegaskan Kemenangan Bambang Pranoto dalam Perkara Merek Kutus-Kutus

Mahkamah Agung Tegaskan Kemenangan Bambang Pranoto dalam Perkara Merek Kutus-Kutus

by Desti Dwi Natasya
26 November 2025
0

Metapos.id, Surabaya - Sengketa panjang mengenai kepemilikan merek Kutus Kutus akhirnya mencapai penyelesaian yang tegas dan berkekuatan hukum tetap. Bambang...

Next Post
BSI Bantu Makanan & Alat Kebersihan Untuk Korban Banjir Jabodetabek

BSI Bantu Makanan & Alat Kebersihan Untuk Korban Banjir Jabodetabek

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Unicharm Group Luncurkan Pembalut Pertama 80 Persen Bagiannya Menggunakan Bio Material

Unicharm Group Luncurkan Pembalut Pertama 80 Persen Bagiannya Menggunakan Bio Material

6 June 2023
Pertamina Rombak Direksi Subholding Upstream

Pertamina Rombak Direksi Subholding Upstream

27 September 2022

Trending.

Bandara Tanpa Izin di Morowali Disebut Beroperasi Sejak Era Jokowi, ISDS Desak Pemerintah Usut Tuntas

Bandara Tanpa Izin di Morowali Disebut Beroperasi Sejak Era Jokowi, ISDS Desak Pemerintah Usut Tuntas

25 November 2025
Seorang Ibu Histeris : Saldo Nasabah BRI Hilang Ratusan Juta di Unit Laubaleng, Korban Curiga Ada Dugaan Orang Dalam

Seorang Ibu Histeris : Saldo Nasabah BRI Hilang Ratusan Juta di Unit Laubaleng, Korban Curiga Ada Dugaan Orang Dalam

12 November 2025
Bintang Porno Lana Rhoades Minta 400 Video Dihapus Demi Lindungi Anak

Bintang Porno Lana Rhoades Minta 400 Video Dihapus Demi Lindungi Anak

13 November 2025
Format Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Begini Mekanismenya

Format Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Begini Mekanismenya

17 November 2025
Dua Kali Janji Tunjukkan Ijazah di Pengadilan, Jokowi Malah Tak Hadiri Sidang CLS di PN Solo

Dua Kali Janji Tunjukkan Ijazah di Pengadilan, Jokowi Malah Tak Hadiri Sidang CLS di PN Solo

25 October 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Internasional
  • Otomotif
  • Olahraga & Kesehatan
  • Galeri
  • Vidio

© 2022 Metapos Media