• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

BI Rate Naik, Likuiditas Perbankan Dinilai Masih Cukup Memadai

metaposmedia by metaposmedia
30 April 2024
in Ekbis
BI Punya Ruang Kurangi Agresivitas Kenaikan Suku Bunga
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Metapos.id – Bank Indonesia (BI) menilai likuiditas perbankan Nasional masih cukup memadai. Meskipun, terdapat penurunan target pertumbuhan kredit perbankan imbas kenaikan suku bunga acuan BI atau BI-Rate menjadi sebesar 6,25 persen.

Direktur Departemen Kebijakan Makroprudensial Nugroho Joko Prastowo mengatakan likuiditas perbankan secara nasional masih cukup memadai terlihat dari Alat Likuid terhadap Dana Pihak Ketiga (AL/DPK) mencapai 27 persen.

Menurut Joko permasalahan likuiditas bank yang ketat merupakan permasalahan dari individual bank itu sendiri.

“Istilahnya bukan masalah industri perbankan, tapi beberapa individual bank, jadi ini bisa dilihat dari AL/DPK perbankan itu sangat tinggi masih 27 persen,” ujar Joko dalam diskusi Perkembangan Ekonomi Terkini dan Respon Bauran Kebijakan BI, di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Minggu, 28 April.

Joko menyampaikan pada saat Covid-19 terdapat perbankan yang tidak menyalurkan kredit dan memilih untuk menyimpan dananya keberbagai instrumen seperti, surat berharga negara (SBN).

Menurut Joko beberapa bank jika membeli SBN dalam jumlah yang banyak, maka bank tidak akan menjual seluruhnya yang akan berimbas pada likuiditas ketat.

“Kalau belinya itu semua SBN sebagian besar dan kemudian gak bisa dijual semua portofolio investasi, sehingga ketika menyalurkan kredit, kreditnya harus mengandalkan DPK,” jelasnya.

Adapun, BI kembali memperluas sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM) dengan menambah likuiditas perbankan sebesar Rp81 triliun pada pertengahan 2024. Sehingga, total insentif yang diberikan menjadi Rp246 triliun.

Selanjutnya, sejalan dengan pertumbuhan kredit yang terus meningkat, tambahan likuiditas dari KLM diprakirakan dapat mencapai Rp115 triliun pada akhir tahun 2024, sehingga total insentif yang diberikan menjadi Rp280 triliun.

Download WordPress Themes Free
Download WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
Download Best WordPress Themes Free Download
udemy free download
download lenevo firmware
Download Premium WordPress Themes Free
udemy course download free
Tags: Bank IndonesiaLikuiditas perbankanMetapos.id
metaposmedia

metaposmedia

Related Posts

Dukungan Global Menguat untuk Boikot Israel di Ajang Piala Dunia 2026

Dukungan Global Menguat untuk Boikot Israel di Ajang Piala Dunia 2026

by Desti Dwi Natasya
22 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – American-Arab Anti-Discrimination Committee (ADC) bersama sejumlah mitra Eropa mendorong agar Israel dilarang tampil di ajang internasional, termasuk...

Traveloka: 7 dari 10 Wisatawan RI Kini Pilih Liburan Domestik yang Penuh Makna

Traveloka: 7 dari 10 Wisatawan RI Kini Pilih Liburan Domestik yang Penuh Makna

by Rahmat Herlambang
22 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Dalam momentum World Tourism Day, Traveloka merilis laporan bertajuk “Travel Redefined: Understanding and Catering to the Diverse...

5.000 Peserta Mengikut Herbalife Run 2025

Herbalife Run 2025 Catat Rekor Peserta Terbanyak Sejak 2012 dengan 5.000 Pelari

by Rahmat Herlambang
21 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Herbalife Indonesia sukses menggelar ajang tahunan Herbalife Run 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang....

5.000 Peserta Mengikut Herbalife Run 2025

5.000 Peserta Mengikut Herbalife Run 2025

by Rahmat Herlambang
21 September 2025
0

Director & General Manager of Herbalife Indonesia, Oktrianto Wahyu Jatmiko (kiri), befoto bersama Sr Manager Sales of Herbalife...

Next Post
Bahlil: RI Terancam Kehilangan Rp1.650 Triliun jika Presiden Selanjutnya Tak Lanjutkan Hilirisasi

Bahlil Optimistis Target Investasi Rp1.650 Triliun Bisa Tercapai di 2024

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Banjir Promo Menarik XL Axiata di Aplikasi MyXL dan AXISnet

Banjir Promo Menarik XL Axiata di Aplikasi MyXL dan AXISnet

15 August 2023

Ketersediaan Pita Cukai 2023 Sudah Aman, Dirjen Bea dan Cukai Terus Lakukan Ini

19 December 2022

Trending.

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

1 August 2025
RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

3 September 2025
Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

30 May 2025
Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

29 August 2025
PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

16 September 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media