• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Ketergantungan Impor Bahan Baku Obat Nasional Tembus 90 Persen

Rahmat Herlambang by Rahmat Herlambang
10 September 2024
in Ekbis
Ketergantungan Impor Bahan Baku Obat Nasional Tembus 90 Persen
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Metapos.id – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengakui, bahwa Indonesia masih ketergantungan impor untuk bahan baku obat (BBO) nasional. Adapun ketergantungan impor itu mencapai 90 persen hingga saat ini.

Direktur Industri Kimia Hilir dan Farmasi Kemenperin Emmy Suryandari mengatakan, angka ketergantungan impor ini sejalan dengan bertambahnya produsen BBO nasional di Tanah Air.

“Terkait profil industri BBO secara nasional saat ini, alhamdulillah sudah ada 20 industri. Saya mengatakan alhamdulillah karena memang tantangannya cukup besar ditengah saat ini angka impor kami terhadap BBO sendiri itu masih sekitar 90 persen dari luar,” ujar Emmy dalam agenda Seminar Nasional bertajuk ‘Ketahanan dan Kesinambungan Percepatan Kemandirian Bahan Baku Obat dan Vaksin di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Selasa, 10 September.

Emmy berharap, jumlah produsen BBO nasional bisa terus bertambah. Dengan demikian, angka impor bisa ditekan ke depannya.

“Kami berharap 20 (produsen BBO) ini bisa bertambah dari sisi jumlahnya dan juga bertambah dari sisi BBO yang bisa diproduksi dan saya rasa dengan semangat kami semuanya kali ini, sangat possible terjadi industri farmasi di Indonesia bisa tumbuh menjadi raja di negara sendiri,” katanya.

Di samping itu, Emmy bilang, saat ini ada 212 industri obat jadi nasional yang tersebar di sejumlah daerah, seperti di Sumatra Utara, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan DI Yogyakarta.

Menurut Emmy, pandemi COVID-19 menjadi salah satu faktor bertambahnya jumlah industri farmasi di Indonesia.

“Saat ini, ada 212 industri obat jadi dan 20 industri BBO. Ini angka profil yang cukup bagus dalam artian semenjak COVID-19 itu sudah terjadi penambahan jumlah industri farmasi di Indonesia. Betul COVID memang menjadi salah satu tahapan untuk kami akhirnya melakukan lompatan,” tutur Emmy.

“Karena memang ternyata kami itu didesak oleh kondisi, sehingga mau tidak mau kami harus segera melakukan adaptasi untuk kami bisa menyelesaikan masalah saat itu,” imbuhnya.

Sebelumnya, Kemenperin mencatat, bahwa selama 2018-2022 nilai impor untuk BBO terus mengalami kenaikan.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil Kemenperin Reni Yanita mengatakan, impor tertinggi untuk BBO nasional terjadi pada 2022, yakni sebanyak 35.890 ton.

“Jadi, dari 2018 sampai dengan 2023 data impor kami menunjukkan tahun 2018 ke 2019 (terjadi) penurunan. Namun, kenaikan cukup tinggi di 2022. Di 2022, impor BBO secara keseluruhan mencapai 35.890 ton dengan nilai sebesar 509 juta dolar AS,” ujar Reni dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 9 Juli.

Berdasarkan data yang dipaparkan, tren importasi BBO terus meningkat selama lima tahun terakhir atau sejak 2018 hingga 2022.

Rinciannya, pada 2018 total impor BBO mencapai 27.304 ton dengan nilai sebesar 332 juta dolar AS, di 2019 mengalami penurunan menjadi 27.050 ton atau setara 294 juta dolar AS.

Kemudian, di 2020 kembali melonjak di angka 29.429 ton atau senilai 312 juta dolar AS.

Lalu, di 2021 meningkat lagi menjadi 34.770 ton dengan total nilai 443 juta dolar AS.

Sementara di 2022 mencapai angka impor tertinggi, yakni 35.890 ton atau senilai 509 juta dolar AS.

“Kemudian di 2023 ini terkoreksi kembali penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jadi, selama lima tahun terakhir memang tren importasi BBO terus meningkat,” katanya.

Free Download WordPress Themes
Download WordPress Themes
Download WordPress Themes
Free Download WordPress Themes
lynda course free download
download intex firmware
Download Premium WordPress Themes Free
online free course
Tags: Bahan baku obatImporKemenperinMetapos.id
Rahmat Herlambang

Rahmat Herlambang

Related Posts

Pelita Air Tambah Rute Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari PP

Soal Pelita Air Gabung Garuda Indonesia, Erick Thohir: Proses Kajian Ada di Danantara

by Afizahri
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara terkait rencana penggabungan maskapai Pelita Air ke...

Arus Mudik dan Balik Lebaran Jalur Laut Lancar Terkendali

Kemenhub Batal Perpanjangan KRL sampai Karawang, Ini Alasannya

by Rahmat Herlambang
16 September 2025
0

Jakarta, Metapos.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membantalkan rencana untuk pengembangan jalur kereta rel listrik (KRL) sampai ke Karawang. Saat ini,...

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

PN Jakarta Pusat Didukung Komunitas Internasional untuk Menolak Gugatan FICMA

by Rahmat Herlambang
16 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Gugatan yang diajukan Federasi Industri Chrysotile Mineral Asbes (FICMA) terhadap Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Yasa...

Dukung Pencegahan Kanker Serviks, Prudential Indonesia Hadirkan Layanan Pap Smear Gratis untuk Perempuan Prasejahtera

Dukung Pencegahan Kanker Serviks, Prudential Indonesia Hadirkan Layanan Pap Smear Gratis untuk Perempuan Prasejahtera

by Rahmat Herlambang
15 September 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Reproduksi Sedunia pada 4 September, Prudential Indonesia kembali menghadirkan layanan Pap Smear...

Next Post
Industri Farmasi Nasional Tumbuh 32,35 Persen hingga Kuartal I-2024

Industri Farmasi Nasional Tumbuh 32,35 Persen hingga Kuartal I-2024

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

DBS: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa 5 Persen di 2024

DBS: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa 5 Persen di 2024

6 February 2024
Samsung Tingkatkan Kompetensi Guru dan Dosen Melalui Samsung Innovation Campus

Samsung Tingkatkan Kompetensi Guru dan Dosen Melalui Samsung Innovation Campus

3 April 2024

Trending.

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

Mulai 17 Agustus, Transaksi Digital Akan Terhubung ke NIK dan Terpantau oleh Sistem Pajak Nasional

1 August 2025
Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

Laba MRT Jakarta di 2024 Turun 50,98 Persen

30 May 2025
Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

Affan Kurniawan: Driver Ojol Tewas Usai Dilindas Rantis Brimob di Pejompongan

29 August 2025
Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

Bos Danantara: 52% BUMN Merugi, RI Rugi Rp 50 T per Tahun

19 August 2025
RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

RUPS Tahunan PT Intermedia Capital Tbk (MDIA)

3 September 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Makro
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Galeri
  • Vidio
  • Komunitas

© 2022 Metapos Media