• Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Internasional
  • Otomotif
  • Olahraga & Kesehatan
  • Galeri
  • Vidio
No Result
View All Result
Metapos
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Internasional
  • Otomotif
  • Olahraga & Kesehatan
  • Galeri
  • Vidio
No Result
View All Result
Metapos
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Indosat Ooredoo Hutchison Optimalkan Teknologi Untuk Konservasi Mangrove di Aceh

Afizahri by Afizahri
23 April 2024
in Lifestyle
Indosat Ooredoo Hutchison Optimalkan Teknologi Untuk Konservasi Mangrove di Aceh
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta ,Metapos.id – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) kembali
melanjutkan komitmennya untuk melestarikan lingkungan melalui program
“Digitalisasi Konservasi Mangrove”. Menggandeng Global System for Mobile
Communication Association (GSMA) dan Universitas Syiah Kuala (USK) di Aceh,
program ini merupakan salah satu wujud dukungan terhadap konservasi mangrove
di wilayah pesisir untuk mengantisipasi dampak abrasi berdasarkan pengalaman
bencana tsunami yang pernah melanda Aceh pada tahun 2004 lalu.


Muhammad Buldansyah, Director and Chief Business Officer Indosat Ooredoo
Hutchison mengatakan, “Isu perubahan iklim menjadi perhatian global karena
dampaknya yang signifikan di seluruh dunia. Program Digitalisasi Konservasi
Mangrove menjadi wujud tanggung jawab sosial Indosat di bawah pilar lingkungan
melalui edukasi tentang pentingnya keberadaan mangrove dalam keberlanjutan ekosistem lingkungan.

Program ini yang berkolaborasi dengan civitas akademika dari Universitas Syiah Kuala Aceh ini mendorong program penelitian dengan tujuan memperkuat peran teknologi dalam pelestarian lingkungan ini. Langkah ini sejalan dengan transformasi Indosat dari perusahaan telekomunikasi (TelCo) ke perusahaan teknologi (TechCo).”


Konservasi mangrove merupakan kebutuhan global di banyak komunitas pesisir.Kerjasama Indosat dengan USK di Aceh dalam bentuk kemitraan berbasis penelitian merupakan langkah nyata mengatasi isu perubahan iklim lewat pemanfaatan teknologi digital. Solusi Internet of Things (IoT), yang diperkenalkan Indosat kepada
peneliti dari USK akan diterapkan di lokasi penanaman mangrove di wilayah
Lampulo serta lokasi tambak di wilayah Lamno, Aceh. Kerjasama ini diharapkan
dapat mendukung penelitian untuk menjaga ekosistem mangrove dalam jangka panjang.


Memperingati hari Bumi yang jatuh bertepatan pada hari ini, Indosat juga melakukan penanaman mangrove secara simbolis. Total ada sekitar 15.000 bibit mangrove yang akan ditanam secara bertahap, dimana 2.800 mangrove berasal dari donasi kayawan Indosat melalui program Employee Carbon Offset (ECO).


Indonesia memegang peran kunci dalam pelestarian lingkungan dengan sekitar 23%
dari total tanaman mangrove dunia, atau setara dengan 3.36 juta hektar. Dengan 43
jenis mangrove tropis, yang mencakup sekitar 80% dari mangrove tropis global,
ekosistem ini memberikan manfaat penting bagi kehidupan manusia dan

lingkungan. Manfaat tersebut diantaranya sebagai habitat bagi berbagai biota laut,
perlindungan pantai dari abrasi, dan penyerapan karbon dengan potensial 4-5 kali lipat lebih besar dari hutan daratan. Inisiatif ini menjadi penting sebagai upaya
bersama dalam melindungi dan memanfaatkan ekosistem mangrove secara berkelanjutan.


Indosat mentargetkan program Digitalisasi Konservasi Mangrove ini akan
dilanjutkan di Jawa Tengah, Makassar, dan Nusa Tenggara Barat di tahun ini.
Kolaborasi dengan universitas setempat menjadi salah satu fokus utama sebagai
pusat riset dan inovasi yang penting, tidak hanya memperkuat peran teknologi,
tetapi juga memastikan bahwa solusi yang dikembangkan didukung oleh
pengetahuan ilmiah dan pemahaman mendalam tentang lingkungan setempat.


Digitalisasi Konservasi Mangrove merupakan kelanjutan dari program Tanam
Oksigen yang telah dluncurkan perusahaan, yang didedikasikan untuk mencegah punahnya udara bersih akibat masifnya emisi karbon dioksida. Indosat telah memulai inisiasi secara internal yang melibatkan kayawan perusahaan untuk
berperan aktif dalam penanaman mangrove secara digital.

Bagi masyarakat umum yang ingin berkontribusi, dapat berpartisipasi langsung melalui ioh.co.id/tanamoksigen dengan melakukan pembelian bibit mangrove. Upaya bersama ini sejalan dengan tujuan besar perusahaan, dalam memberdayakan Indonesia melalui teknologi.

Download WordPress Themes
Premium WordPress Themes Download
Free Download WordPress Themes
Download Nulled WordPress Themes
ZG93bmxvYWQgbHluZGEgY291cnNlIGZyZWU=
download micromax firmware
Premium WordPress Themes Download
udemy course download free
Tags: Indosat Ooredoo HutchisonKonservasi mangroveMetapos.id
Afizahri

Afizahri

Related Posts

TikTok Awards Indonesia 2025: Malam Apresiasi Untuk Kreator Berpengaruh Sepanjang Tahun

TikTok Awards Indonesia 2025: Malam Apresiasi Untuk Kreator Berpengaruh Sepanjang Tahun

by Rahmat Herlambang
22 November 2025
0

Metapos.id, Jakarta – TikTok resmi mengumumkan 19 pemenang dari 16 kategori dalam malam puncak TikTok Awards Indonesia 2025 yang digelar...

Pria di Jaksel Diperas dan Dikeroyok Usai Kencan dengan Teman BO yang Minta Uang Berobat

Pria di Jaksel Diperas dan Dikeroyok Usai Kencan dengan Teman BO yang Minta Uang Berobat

by Taufik Hidayat
22 November 2025
0

Metapos.id, Jakarta – Seorang pria berinisial P (42) menjadi korban pemerasan dan pengeroyokan setelah melakukan kencan open BO dengan seorang...

Pep Guardiola: Liga Inggris Baru Benar-Benar Dimulai Pekan Ini

Pep Guardiola: Liga Inggris Baru Benar-Benar Dimulai Pekan Ini

by Taufik Hidayat
21 November 2025
0

Metapos.id, Jakarta - Manchester Pep Guardiola menyambut gembira berakhirnya jeda internasional. Menurut manajer Manchester City itu, persaingan sebenarnya di Liga...

Uang Rp 4,6 Miliar Hangus Saat Distribusi, Menkeu Purbaya: Bank Harus Bertanggung Jawab dan Wajibnya Sudah Diasuransikan

Uang Rp 4,6 Miliar Hangus Saat Distribusi, Menkeu Purbaya: Bank Harus Bertanggung Jawab dan Wajibnya Sudah Diasuransikan

by Taufik Hidayat
21 November 2025
0

Metapos.id, Jakarta - Insiden terbakarnya uang tunai sebesar Rp 4,6 miliar di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, kembali memicu perhatian publik....

Next Post
Telkom Bantu UKM Indonesia Kelola Sistem Marketplace secara Lebih Efisien

Telkom Raup Laba Bersih Operasi Rp6,3 Triliun di Kuartal I 2023

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Munassus KADIN, Mendagri Tito bilang Hanya Ada Satu KADIN di Indonesia

Munassus KADIN, Mendagri Tito bilang Hanya Ada Satu KADIN di Indonesia

23 June 2022
HUT ke-54, Jamkrindo Berkomitmen Tingkatkan Kontribusi kepada Negara

HUT ke-54, Jamkrindo Berkomitmen Tingkatkan Kontribusi kepada Negara

1 July 2024

Trending.

Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi Sidak Perusahaan Aqua Fakta di Lapangan Mengejutkan

Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi Sidak Perusahaan Aqua Fakta di Lapangan Mengejutkan

22 October 2025
Seorang Ibu Histeris : Saldo Nasabah BRI Hilang Ratusan Juta di Unit Laubaleng, Korban Curiga Ada Dugaan Orang Dalam

Seorang Ibu Histeris : Saldo Nasabah BRI Hilang Ratusan Juta di Unit Laubaleng, Korban Curiga Ada Dugaan Orang Dalam

12 November 2025
Bintang Porno Lana Rhoades Minta 400 Video Dihapus Demi Lindungi Anak

Bintang Porno Lana Rhoades Minta 400 Video Dihapus Demi Lindungi Anak

13 November 2025
Format Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Begini Mekanismenya

Format Playoff Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: Begini Mekanismenya

17 November 2025
Dua Kali Janji Tunjukkan Ijazah di Pengadilan, Jokowi Malah Tak Hadiri Sidang CLS di PN Solo

Dua Kali Janji Tunjukkan Ijazah di Pengadilan, Jokowi Malah Tak Hadiri Sidang CLS di PN Solo

25 October 2025
Metapos Media

© 2022 Metapos Media

Navigasi

  • Kontak Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Ekbis
  • Lifestyle
  • Teknologi
  • Internasional
  • Otomotif
  • Olahraga & Kesehatan
  • Galeri
  • Vidio

© 2022 Metapos Media